Kasus Covid-19 Tembus 1 Juta Orang, RI Belum Capai Puncak Pandemi

Image title
26 Januari 2021, 18:31
covid-19, virus corona, pandemi corona, pandemi, jakarta, gerakan 3M, psbb
ANTARA FOTO/Fauzan/pras.
Sejumlah siswa sekolah Al-Husna mengikuti lomba mural di Sekolah Al-Husna, Kota Tangerang, Banten, Senin (27/7/2020). Ahli Epidemiologi menyebut Indonesia belum mencapai puncak pandemi meski jumlah kasus Covid-19 sudah menembus angka 1 juta.

Kementerian Kesehatan mencatat lebih 1 juta orang Indonesia telah terpapar Covid-19 hingga Selasa (26/1). Namun, jumlah tersebut bukanlah puncak pandemi di Tanah Air. 

Ahli Epidemiologi dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, memproyeksi situasi pandemi di Indonesia akan semakin buruk akibat pemerintah tidak fokus pada permasalahan kesehatan. Ditambah lagi dengan ancaman strain baru virus corona yang  30% lebih mematikan dan 70% lebih cepat menyebar.

Advertisement

"Ini belum puncaknya, dan ini belum yang terburuk," ujar Dicky kepada Katadata.co.id pada Selasa (26/1).

Menurut dia, kasus Covid-19 sebenarnya sudah mencapai 2.67 juta atau 1% dari total penduduk sebanyak 267 juta. Hal itu terjadi karena banyaknya kasus yang  tidak terdeteksi di masyarakat akibat tes yang terbatas. 

Kasus yang tidak terdeteksi itu pun akhirnya menjadi pemicu transmisi lanjutan hingga menyebabkan Indonesia mengalami silent outbreak. "Dampaknya terlihat dari rumah sakit penuh, kematian meningkat, ini pesan sangat serius karena jika dibiarkan pandemi akan semakin tidak terkendali," kata dia. 

Lebih lanjut, jumlah tes yang dianggap kurang menyebabkan tingkat positif Indonesia tidak pernah di bawah 10% sejak pandemi. Bahkan sepanjang Januari 2021, angka tersebut selalu di atas 20%. 

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement