CDC: Pengunaan Masker Ganda Cegah Covid-19 hingga 96,5%

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC  Amerika Serikat (AS) menyatakan penggunaan masker ganda memberikan perlindungan yang sangat signifikan terhadap paparan virus corona. Hal itu berlaku juga jika seseorang menggunakan masker medis dengan ketat.

Penelitian terbaru dari CDC menunjukkan bahwa penularan virus dapat dikurangi hingga 96,5% jika individu yang terinfeksi dan individu yang tidak terinfeksi mengenakan masker bedah yang dipasang dengan ketat atau masker ganda kain dan medis.

Direktur CDC, Rochelle P. Walensky, mengumumkan hal itu pada Rabu (10/2). Dia pun mengimbau agar masyarakat menggunakan masker minimal dua lapisan. “Masker berfungsi jika ukurannya pas dan dikenakan dengan benar,” ujar Walensky dilansir dari nytimes.com pada Kamis (11/2).

Masker apapun memang mampu mengurangi tetesan aerosol yang dihembuskan dari penafasan seseorang. Namun, efektivitasnya sangat bervariasi karena ada udara yang bocor di sekitar tepi masker.

Untuk mengatasinya, dianjurkan mengggunakan masker kain di atas makser bedah. Alternatif lainnya menggunakan masker bedah dengan mengikat kedua simpul tali dan menyelipkannya di telinga agar masker lebih erat menempel ke wajah.

Pilihan efektif lainnya yaitu menggunakan fitter masker atau kain nilon tipis di atas masker bedah. Berikut rekomendasi penggunaan masker oleh CDC: 

Pilih masker dengan Kawat Hidung

Kawat hidung merupakan strip logam di sepanjang bagian atas masker untuk mencegah udara bocor dari bagian atas topeng. Untuk menggunakannya, tekuk kawat di atas hidung agar pas dengan wajah Anda.

Gunakan Penjepit Masker