Chevron Sebut Belum Ada Keputusan Akhir Soal Mitra Baru di Proyek IDD

Image title
8 Oktober 2019, 19:09
Chevron, IDD
Arief Kamaludin|Katadata
Ilustrasi, logo Chevron. Chevron tengah mengkaji opsi untuk pengembangan proyek Indonesia Deep Water Development (IDD).

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebut PT Chevron Pacific Indonesia bakal mencari mitra baru untuk proyek Indonesia Deep Water Development (IDD). Namun, Chevron belum mau berkomentar banyak terkait hal tersebut.

Manager Corporate Communication Chevron Pacific Indonesia Sonitha Poernomo menjelaskan, pihaknya masih mengerjakan sebuah opsi untuk kemajuan pengembangan proyek IDD. "Pada tahap ini belum ada keputusan akhir. Namun sesuai kebijakan, kami tidak dapat memberikan detail diskusi mengenai proyek tersebut,"ujar Sonitha ke Katadata pada Selasa (8/10).

Chevron tercatat sebagai operator proyek IDD dengan hak partisipasi sebesar 62%. Sisa hak partisipasi digenggam oleh Eni sebesar 20% dan Sinopec sebesar 18%.

(Baca: SKK Migas: Perpanjangan Kontrak Proyek IDD Tunggu Menteri Baru)

Seperti diberitakan Katadata.co.id, Wakil Kepala SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman mengatakan Chevron tidak akan keluar dari proyek IDD. Namun kemungkinan konsorsium proyek tersebut bakal berubah. 

Di sisi lain, SKK Migas menunggu Chevron dan mitra menyerahkan proposal rencana pengembangan (PoD) proyek IDD. Fatar berharap Chevron dan mitra bakal menyerahkan proposal rencana pengembangan pada awal tahun depan. "Mungkin kalau segera deal, Januari baru dia laporkan ke kami. Kira-kira Januari," ujar Fatar.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...