Freeport Targetkan Tambang Bawah Tanah Bisa Beroperasi 100% pada 2022

Image title
22 Juni 2020, 12:46
freeport, pertambangan, minerba
Iurii Kovalenko/123rf
Ilustrasi, aktivitas pertambangan. Freeport Indonesia menargetkan tambang bawah tanah beroperasi sepenuhnya pada 2022.

PT Freeport Indonesia (PTFI) tengah mengembangkan tambang bawah tanah. Perusahaan itu pun menargetkan tambang bawah tanah bisa beroperasi penuh dalam dua tahun ke depan.

Direktur Utama Freeport Indonesia Tony Wenas menyebut proses transisi tambang bawah tanah sudah berjalan sejak 2019. Pihaknya menargetkan operasional tambang tersebut bisa mencapai 75% pada tahun depan.

Advertisement

Dengan begitu, Freeport bisa mengoperasikan 100% tambang bawah tanah pada 2022."Pada 2021, produksi 110 ribu ton perhari hingga 160 ribu ton per-hari. Pada 2022 bisa 200 ribu ton per hari," kata Tony dalam diskusi Crosscheck From Home Medcom.id, Minggu (21/6).

Di samping itu, Tony mengatakan Freeport Indonesia tetap beroperasi meski pandemi corona belum berakhir. Pasalnya, perusahaan berkontribusi hingga 90% terhadap pendapatan daerah Mimika, dan 45% terhadap pendapatan Provinsi Papua.

(Baca: Holding BUMN Tambang Resmi Beli 20% Saham Divestasi Vale Rp5,5 Triliun)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement