IHSG Diramal Turun Karena Lonjakan Kasus Corona, Ini Saham Pilihannya
Indeks harga saham gabungan atau IHSG pada perdagangan hari ini, Jumat (19/6), diprediksi kembali berada di zona merah setelah kemarin ditutup turun 1,25% di level 4.925,25. Laju IHSG dibayangi sentimen negatif dari peningkatan kasus Covid-19 di dalam negeri.
Pemerintah mencatat rekor baru jumlah kasus baru virus corona pada Kamis (18/6) sebanyak 1.331 kasus. Sehingga total pasien positif Covid-19 di Indonesia mencapai 42.762 orang.
"Pergerakan (IHSG) akan dibayangi adanya kekhawatiran gelombang kedua Covid-19, yang kembali mencatatkan kenaikan kasus harian," kata analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan dalam risetnya.
Selain itu, Dennies menilai investor akan mencermati data pengangguran di Amerika Serikat. Hal itu sebagai patokan pemulihan ekonomi setelah gelombang pertama virus corona.
Berdasarkan analisa secara teknikal, Dennis menilai, pelemahan indeks hari ini memiliki area support di rentang level 4.902 hingga 4.879. Sedangkan, area resistance berada di rentang level antara 5.015 hingga 4.970.
Beberapa saham yang direkomendasikan oleh Dennies untuk perdagangan hari ini, di antaranya PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT Surya Citra media Tbk (SCMA), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM).
(Baca: IHSG Turun 1,25%, Saham BCA Paling Banyak Dijual Asing)
(Baca: Proyeksi Suram Ekonomi Indonesia Kuartal II dan Dampak Turunannya)