BUMN Jadi Harapan di Tengah Ancaman Resesi Ekonomi

Rizky Alika
3 Agustus 2020, 08:00
bumn, resesi, ekonomi
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Ilustrasi, Suasana deretan gedung bertingkat di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (10/9/2019). BUMN diharapkan bisa menggerakan daya beli masyarakat sehingga Indonesia terhidar dari resesi ekonomi.

Indonesia diproyeksi segera memasuki resesi ekonomi. BUMN pun diharapkan menjadi penggerak ekonomi sehingga Indonesia bisa keluar dari ancaman resesi.

Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun berharap BUMN menjadi agen development  di tengah masyarakat. "Bisa memberikan kontribusi terhadap kekhawatiran kita pada resesi," kata Misbakhun dalam Webinar Narasi Institute tentang Antisipasi Resesi: Peran BUMN Sebagai Penggerak Ekonomi, Minggu (2/8).

Advertisement

Meski begitu, tidak semua BUMN bisa menjad agent development. Pasalnya, banyak perusahaan pelat merah yang tidak dalam kondisi keuangan yang sehat. 

Beberapa diantaranya  PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Garuda Indonesia (Persero). Kedua perusahaan tersebut harus mengajukan dana talangan ke pemerintah untuk bertahan di tengah pandemi corona. 

Ia pun mencatat hanya sekitar 16-18 BUMN yang selama ini menyetorkan dividen kepada negara dan dapat menggeraka ekonomi masyarakat. Salah satunya PT Hutama Karya (Persero) yang tengah membangun Tol Trans Sumatera.

Selain mengandalkan BUMN, Misbakhun menyebut, pemerintah dapat membuat kebijakan dan ekspansi anggaran secara terukur. Dengan demikian, belanja pemerintah bisa menyelamatkan ekonomi dari resesi.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement