Saham GOTO Melesat 11,7% di Tengah Isu PHK Karyawan

Syahrizal Sidik
11 November 2022, 17:54
Saham GOTO Melesat 11,7% di Tengah Isu PHK Karyawan
Dokumentasi GOTO
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)

Hal ini juga terefleksi dari kinerja keuangan GOTO di semester pertama yang masih membukukan kerugian senilai Rp 13,65 triliun. Kerugian tersebut mengalami kenaikan sebesar 117,28% dari periode yang sama di tahun sebelumnya Rp 6,28 triliun.

Sepanjang periode enam bulan pertama tahun ini, GOTO mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp 3,39 triliun, naik 73,32%.

Manajemen GOTO menyampaikan, nilai transaksi bruto atau gross transaction value (GTV) mencatatkan pertumbuhan sebesar 42% yang mencapai Rp290,5 triliun hingga kuartal II 2022. Sedangkan, pertumbuhan pendapatan bruto semester pertama mencapai 49% year-on-year mencapai Rp10,7 triliun.

 

Selanjutnya: Penyebab PHK di sektor teknologi >>

PHK Jadi Keputusan Terakhir 

 

Ekonom Universitas Indonesia dan mantan Juru Bicara Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Fithra Faisal mengungkapkan, saat ini kondisi ekonomi global memang tengah terjadi pelemahan sehingga berdampak pada dunia usaha di berbagai sektor, termasuk sektor teknologi. 

Beberapa perusahaan raksasa teknologi global sekelas Apple, Google, Intel, Microsoft, Twitter, Lyft, Stripe, dan lainnya juga memangkas jumlah tenaga kerjanya. Meta misalnya, baru-baru ini melakukan PHK ke 13% dari total pekerjanya atau 11.000 orang.

"Keputusan PHK dilakukan sebagai antisipasi dan menjadi langkah terakhir bagi suatu perusahaan untuk mempertahankan bisnis mereka," kata Fithra, Jumat (11/11), kepada Katadata.co.id. 

Fithra mengakui, gelombang PHK yang terjadi belakangan ini memang ditenggarai oleh potensi resesi ekonomi global, yang mana inflasi di negara-negara maju mengalami kenaikan cukup signifikan. Alhasil, hal itu membuat suku bunga di negara tersebut dikerek naik oleh bank sentral setempat untuk menekan konsumsi.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...