IHSG Turun di Sesi I, Investor Wait and See Jelang Pertemuan The Fed

Patricia Yashinta Desy Abigail
31 Januari 2023, 13:12
IHSG Turun di Sesi I, Investor Wait and See Jelang Pertemuan The Fed
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah dengan penuruan 0,45% ke level 6.841 pada perdagangan sesi pertama hari ini, Selasa (31/1). Tren koreksi IHSG sehaluan dengan bursa saham Wall Street yang melemah awal pekan ini menjelang pertemuan The Fed. 

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 5,44 triliun dengan volume 10,98 miliar saham dan frekuensi sebanyak 815.662 kali.

Tercatat 272 saham terkoreksi, 230 saham menguat, dan 272 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.464,19 triliun.

Bahana Sekuritas dalam risetnya memaparkan, IHSG terkoreksi seiring pelemahan bursa Asia di mana pelaku pasar wait and see menjelang pertemuan The Fed. Pelaku pasar asing mencatatkan pembelian bersih senilai Rp 276 miliar.

"Diperkirakan hari ini  IHSG berpotensi bergerak variatif dengan di kisaran 6.750-7.000," tulis Bahana, Selasa (31/1). Saham sektoral yang dapat diperhatikan ialah emiten rokok, ritel, energi, media dan emiten kertas. 

Sementara itu, BNI Sekuritas mengatakan peluang penurunan IHSG relatif terbatas.  Jika bisa di tutup harian di bawah 6.815, IHSG masih berpeluang koreksi. Head of Technical Analyst BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan level resistance IHSG berada 6.899, 6.932, 6.953, dan 6.986. dengan support 6.865, 6.815, dan 6.763. Sementara perkiraan range di rentang 6.820 hingga 6.930.

BNI Sekuritas merekomendasikan pembelian saham PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM). PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), dan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI).

Seiring dengan laju IHSG yang negatif, kinerja laju bursa di Asia yang mayoritas hari ini berada di zona merah. Adapun, Nikkei 225 turun 0,16%, Hang Seng turun 1,18%, Shanghai Composite turun 0,28%, dan Strait Times turun 0,31%.

Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor kesehatan yang turun hingga 1%. Adapun saham di sektor kesehatan yang turun misalnya, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) turun 3,72% atau 80 poin menjadi Rp 2.070 per saham.

Selanjutnya PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) turun 0,65%% atau 5 poin menjadi Rp 760 per saham. Terakhir PT Mitra Keluarga Karya Sehat Tbk (MIKA) turun 0,34% atau 10 poin menjadi Rp 2.950 per saham.

Sektor saham yang berada di zona merah yaitu sektor teknologi turun 0,01%, sektor primer turun 0,21%, dan sektor industri turun 0,13%. Sementara sektor transportasi turun 0,13% dan sektor keuangan turun 0,51%.

Adapun, saham di sektor energi naik 0,78%, sektor infrastruktur naik 0,38%, dan sektor industri dasar naik 0,17%. Saham sektor non primer naik 0,19% dan sektor properti naik 0,19%.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...