IHSG Turun di Sesi Pertama, Tertekan Kebangkrutan Silicon Valley Bank

Patricia Yashinta Desy Abigail
13 Maret 2023, 12:46
IHSG Turun di Sesi Pertama, Tertekan Kebangkrutan Silicon Valley Bank
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.
Layar menampilkan pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah dengan penuruan 0,05% ke level 6.762 pada perdagangan sesi pertama Senin (13/3). IHSG sempat berada di zona hijau di level tertingginya yaitu 6.775.

Surya Fajar Sekuritas mengatakan sentimen negatif datang dari kejadian bangkrutnya Silicon Valley Bank di Amerika yang memiliki aset sekitar US$ 209 miliar. 

Di sisi lain, sentimen positif datang dari data tenaga kerja Amerika Serikat di mana tingkat pengangguran naik ke 3.6% secara tahunan atau year on year (YoY) lebih tinggi dari ekspektasi konsensus sebesar 3.4% yoy.

"Selain itu pasar pekan ini akan menantikan rilis inflasi AS pada Selasa. Inflasi AS diperkirakan melambat dari 6,4% yoy menjadi 6% yoy," katanya dalam riset resmi, Senin (13/3)

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 4,44 triliun dengan volume 10,25 miliar saham dan frekuensi sebanyak 787.807 kali.

Tercatat sebanyak 354 saham terkoreksi, 171 saham menguat, dan 219 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 9.405,59 triliun.

Sementara, kinerja laju bursa di Asia yang mayoritas hari ini berada di zona merah. Adapun, Nikkei 225 turun 3,14% dan Straits Times turun 0,75%. Di lain sisi, indeks Hang Seng naik 2,09% dan Shanghai Composite naik 0,89%.

Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor transportasi yang turun hingga 1,10%. Adapun, saham di sektor transportasi yang turun misalnya, PT Temas Tbk (TMAS) turun 3,02% atau 90 poin menjadi Rp 2.890 per saham.

Selanjutnya PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) turun 2,47% atau 20 poin menjadi Rp 790 per saham. Terakhir PT Blue Bird Tbk (BIRD) turun 1,94% atau 35 poin menjadi Rp 1.770 per saham.

Sektor saham yang berada di zona merah yaitu sektor non primer turun 0,01%, sektor properti turun 0,28%, dan sektor primer turun 0,69%. Sementara sektor industri dasar turun 0,93% dan sektor keuangan turun 1,04%.

Beberapa sektor yang masuk di zona hijau pada perdagangan sesi I yaitu sektor teknologi naik 0,35%, sektor energu naik 0,30%, dan sektor industri naik 0,25%. Sementara sektor infrastruktur naik 0,33% dan sektor kesehatan naik 0,11%.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...