Pertamina Hulu Energi Akan Jual Maksimal 10% Saham ke Publik Tahun Ini
Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury, mengatakan PT Pertamina Hulu Energi atau PHE berencana melepas 5%-10% saham pada penawaran saham perdana ke publik alias initial public offering (IPO) tahun ini.
Jumlah tersebut lebih kecil dari perkiraan pelepasan 10%-15% saham perusahaan yang dikatakan oleh Direktur Utama PT PHE, Wiko Migantoro pada akhir tahun lalu.
Pahala mengatakan, Kementerian BUMN telah menyelesaikan tahap registrasi pertama dan kedua kepada OJK. Selanjutnya, perusahaan akan menyampaikan rentang harga IPO yang diharapkan selesai dalam waktu dekat.
"Antara 5% sampai 10% saham yang kami lepas," kata Pahala di Gedung Nusantara I DPR Jakarta pada Kamis (15/6).
Subholding upstream PT Pertamina itu dikabarkan membidik dana segar IPO untuk membayar utang dan belanja modal atau capital expenditure (capex).
Mengutip Reuters, PHE telah memulai roadshow edukasi investor pada akhir Maret lalu menjelang IPO. PHE menargetkan dana jumbo hingga US$ 2 miliar dalam aksi korporasi tersebut.
Pahala enggan mengatakan detil target besaran dana saat dikonfirmasi wartawan. "Kalau target nanti kami lihat market-nya," ujarnya.