Investor Ambil Untung, BREN Lepas Posisi Market Cap Terbesar ke-2

Lona Olavia
16 November 2023, 18:49
Investor Ambil Untung, BREN Lepas Posisi Market Cap Terbesar ke-2
Dokumentasi perusahaan

Investor merealisasikan sikap ambil untung atau profit taking pada saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN). Seperti diketahui, saham BREN tercatat sempat mencapai rekor tertingginya atau all time high pada perdagangan sesi dua Kamis (16/11) di level Rp 6.050, sebelum akhirnya turun 0,44% ke Rp 5.700 pada penutupan hari ini.

Alhasil, emiten energi terbarukan yang dimiliki orang terkaya nomor satu di Indonesia Prajogo Pangestu tersebut kembali turun di peringkat tiga besar kapitalisasi pasar atau market cap. Padahal tadi pukul 14.25 WIB, BREN sempat menguasai posisi nomor dua emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar di jajaran emiten Bursa Efek Indonesia (BEI) senilai Rp 806,06 triliun.

Kapitalisasi pasar BREN siang tadi menggeser dominasi PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang ada di posisi kedua. Emiten bank pelat merah dengan laba terbesar itu siang ini tercatat memiliki kapitalisasi pasar Rp 791,90 triliun.

Sedangkan di posisi pucuk masih bertengger emiten milik duo Hartono yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Duo Hartono yakni R Budi Hartono dan Michael Hartono tercatat sebagai orang terkaya di Indonesia nomor tiga dan empat.

Sementara emiten milik orang terkaya nomor dua yakni Low Tuck Kwong PT Bayan Resources Tbk (BYAN) ada di posisi ke empat big caps.

Di pasar modal saham BREN memang terus mencetak rekor auto reject atas (ARA), bahkan pernah selama tujuh hari berturut-turut. 

Sebagaimana diketahui, BREN melantai di BEI pada 9 Oktober 2023 dengan melepas 4,01 miliar saham ke publik atau setara 3% dari jumlah saham beredar. Dengan harga penawaran umum Rp 780 per unit, melalui aksi korporasi itu, perusahaan meraih dana segar Rp 3,13 triliun. Sehingga, bila diakumulasi sejak IPO, saham BREN sudah memberikan keuntungan 631%.

Berikut lima besar emiten berdasarkan kapitalisasi pasar BEI:

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 1.108 triliun
  2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)  Rp 788 triliun
  3. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 763 triliun
  4. PT Bayan Resources Tbk (BYAN)  Rp 636 triliun
  5. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 547 triliun

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...