Saham Gozco Plantations (GZCO) Melesat Efek Prajogo Pangestu?
Saham PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) melesat 17,14% ke level Rp 123 per saham pada penutupan perdagangan Kamis (7/12). Kenaikan harga saham Gozco ada yang mensinyalir karena hype yang dikaitkan dari nama besar Prajogo Pangestu.
Prajogo Pangestu, orang terkaya kedua di Indonesia versi Forbes dahulu memang tercatat memborong saham emiten sawit ini sejumlah 470,41 juta atau setara 7,84% dari total keseluruhan jumlah saham.
Nama Prajogo Pangestu memang sempat menghiasi daftar pemegang saham GZCO di atas 5%. Namun dalam laporan bulanan registrasi pemegang efek per 31 Oktober 2023, dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Prajogo sudah tidak ada lagi di daftar tersebut. Begitu juga per 30 November 2023.
Hingga penutupan perdagangan hari ini, saham perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia pada 2021 ini, berada di level Rp 123 per saham, naik 18 poin dari penutupan Rabu (6/12) di level Rp 105 per saham.
Pada awal perdagangan, sahamnya naik tipis kemudian melemah hingga menyentuh Rp 95 per saham sebagai level terendahnya. Namun, saham Gozco Plantations kembali naik dan sempat menyentuh level tertinggi di Rp 134 per saham.
Volume saham yang diperdagangkan tercatat 783,05 juta dengan nilai transaksi Rp 89,79 miliar. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 29.161 kali. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 738 miliar.
Berikut ini komposisi pemegang saham Gozco Plantations per 30 November 2023 yaitu:
1. PT Golden Zaga Indonesia 28,37%
2. Tjandra Mindharta Gozali 26,37%
3. Jamal Rosyidin Hakki 0,31%
4. Tjandra Mindharta 26,37%
Seperti diketahui, sepanjang tahun ini saham-saham milik Prajogo Pangestu mencatat kenaikan signifikan. Saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) sudah naik 4.365,91% ke level Rp 9.825 per saham sejak IPO pada 8 Maret 2023. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) yang IPO pada 9 Oktober lalu juga sudah mencatat kenaikan harga saham sebesar 893,59% ke level Rp 7.750 per saham.