Dana IPO Bukalapak Sisa Rp 9,3 Triliun, Terbesar Mengendap di Deposito

Nur Hana Putri Nabila
15 Januari 2024, 17:00
Dana IPO Bukalapak Sisa Rp 9,3 Triliun, Terbesar Mengendap di Deposito
Bukalapak
Bukalapak
Button AI Summarize

Emiten e-commerce PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) masih menyimpan Rp 9,33 triliun dana hasil penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) di berbagai instrumen seperti deposito, obligasi dan reksa dana. Nilai ini masih tersisa 47% atau hampir separuh dari seluruh dana IPO yang diraih Bukalapak di pasar modal sebesar Rp 21,32 triliun.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Direktur atau Corporate Secretary Bukalapak, Teddy Nuryanto Oetomo menyampaikan dari jumlah Rp 9,33 triliun tersebut, terdapat dana yang disimpan di tiga akun deposito yang totalnya Rp 5,89 triliun dengan bunga 6% hingga 7%. 

Tak hanya itu, emiten grup Emtek (EMTK) tersebut juga menempatkan dana dari hasil IPO pada Juli 2021 di empat akun giro dengan total dana Rp 130 miliar dengan bunga 0-6%. Selanjutnya, BUKA menempatkan Rp 375 miliar dana IPO pada dua reksa dana dengan imbal hasil 3,39% dan 4,67%.

Kemudian, BUKA juga menanamkan dana hasil IPO senilai Rp 3,309 triliun pada 13 seri obligasi dengan imbal hasil dari 4,13% hingga 8,2%. Dana hasil penawaran umum yang telah digunakan selama 2,5 tahun mencapai Rp 11,98 triliun atau setara dengan 56,1% dari seluruh emisi. 

Sedangkan pada enam bulan sebelumnya, laporan BUKA menunjukkan alokasi dana hasil IPO sebesar Rp 9,23 triliun atau 43,32%, dengan penempatan utama pada deposito dan reksa dana.Per laporan per 30 Juni 2023, tercatat bahwa BUKA memiliki lima akun deposito dengan total Rp6,4 triliun dan bunga berkisar antara 5,5% hingga 6%.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...