Dukung Prabowo - Gibran, Bagaimana Gerak Harga Saham Milik Boy Thohir?
Konglomerat Garibaldi Thohir alias Boy Thohir menyebut sepertiga orang terkaya di Indonesia bakal mendukung pasangan nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di pemilihan presiden 2024 mendatang.
Lalu apakah pernyataan itu mempengaruhi gerak harga saham dari perusahaan – perusahaan yang dimiliki kakak kandung Menteri BUMN Erick Thohir tersebut?
Head of Research Team Mirae Asset Sekuritas, Robertus Hardy menilai bahwa prospek saham yang terkait dengan dukungan atau dukungan terhadap pemilihan presiden (Pilpres) tidak memiliki dampak yang signifikan. Sebab setiap perusahaan telah memiliki panduan atau guidance terkait target tahunannya masing – masing. Harga saham juga dipengaruhi oleh perubahan harga komoditas jika perusahaan tersebut berbasis sumber daya alam.
“Dukung mendukung itu tak begitu bisa kita lihat, tapi selama ini industri berjalan sesuai dengan peraturan dan mekanisme yang ada, ke depan akan sama,” kata Robertus dalam Media Day: January 2024 - Capital Market in 2024: Towards Bright Possibilities di Jakarta, Rabu (24/1).
Robertus mengatakan, sentimen investor menjadi satu - satunya faktor yang bisa diperhatikan, namun sulit untuk melihat pengaruh dukungan atau mendukung secara konkret. Selain itu, industri selama ini telah beroperasi sesuai dengan peraturan dan mekanisme yang ada dan ke depannya diharapkan tetap sama, tak ada hal istimewa.
“Dari emiten sudah cukup jelas awal tahun mereka ada guidance untuk tahun berikutnya dan pergerakan harga komoditas,” ucap Robertus.
Berikut deretan saham yang dimiliki oleh Boy Thohir dan harga sahamnya pada perdagangan Rabu (24/1) pukul 14.26 WIB:
- PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) turun 1,28% menjadi Rp 2.330 per saham
- PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) naik 0,74% ke harga Rp 1.365 per saham
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 1,18% ke harga Rp 84 per saham
- PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM) naik 1,46% dengan harga Rp 278 per saham
- PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) turun 1,10% ke level Rp 358 per saham
- PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) naik 0,82% ke harga Rp 1.230 per saham
- PT Adi Sarana Pratama Tbk (ASSA) turun 1,28% menjadi Rp 770 per saham
- PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) turun 0,88% ke harga Rp 565 per saham
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) turun 3,79% ke Rp 635 per saham
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 3,80% dengan harga Rp 2.730 per saham
- PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) turun 0,82% dengan harga Rp 486 per saham
Sebelumnya, manajemen PT Adaro Energi Indonesia Tbk mengumumkan sikap resmi perusahaan dalam menghadapi pemilihan presiden yang berlangsung pada Rabu (14/2) mendatang. Head of Corporate Communication Adaro Febriati Nadira mengatakan, perusahaan menghormati dan menjamin kebebasan seluruh karyawannya dalam pemilihan presiden 2024.
Ira menyatakan pernyataan Boy Thohir merupakan pendapat pribadi. Meski Boy Thohir sebagai salah satu pemegang saham Adaro Group, pendapatnya tak mewakili perusahaan
"Partisipasi setiap individu dalam politik adalah hak konstitusional dasar dan kebebasan warga negara, yang diatur oleh undang - undang dan peraturan negara lainnya," kata Ira kepada Katadata seperti dikutip Rabu (24/1).
Ira mengatakan, Adaro sebagai perusahaan yang berkomitmen menjalankan good corporate governance. Dengan begitu perusahaan menghormati dan menjamin kebebasan seluruh karyawan dalam kehidupan dan partisipasi politik.