Prabowo - Gibran Ungguli Quick Count Pilpres, Analis Jagokan Saham Ini
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut satu, Prabowo - Gibran mengungguli hasil sementara hitung cepat atau quick count Pilpres 2024 dari berbagai lembaga survei. Suara Prabowo - Gibran menyentuh 60% dibandingkan pasangan Anis - Muhaimin dan Ganjar - Mahfud yang lebih kecil.
Kemenangan sementara hasil dari hitung cepat ini, turut direspons positif pelaku pasar. Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 1,57% pagi ini ke level 7.323 poin dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 11.568 triliun.
Investment Consultant Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada mengatakan, sentimen terpilihnya Prabowo - Gibran menyebut, hasil hitung cepat memberi kepastian bagi para pelaku pasar jika pemilihan presiden berlangsung satu putaran.
"Namun market belum terlihat akan ke arah mana pasangan capres-cawapres," kata Reza dalam riset resminya, dikutip Kamis (15/2).
Di sisi lain, Reza menerangkan dengan asumsi Prabowo-Gibran yang memenangi pemilihan presiden, artinya saham-saham yang terafiliasi dengan pasangan tersebut dapat terimbas positif. Dirinya mengatakan pelaku pasar akan memanfaatkan momen untuk masuk ke saham-saham terafiliasi Prabowo-Gibran. Hal ini terlepas dari faktor laporan kinerja sepanjang 2023.
Sejumlah saham yang terafiliasi dengan pasangan paslon Prabowo-Gibran di antaranya PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), dan PT Wir Asia Tbk (WIRG). PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), Pt Vktr Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), PT Mahaka Media Tbk (ABBA), dan PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI).
"Secara sentimen, dimungkinkan pelaku pasar akan melirik dan mentransaksikan saham-saham tersebut. Hal ini dengan asumsi dan persepsi saham-saham tersebut akan terimbas positif dengan terpilihnya Prabowo-Gibran," sebut Reza.
Walaupun, pelaku pasar akan melihat realisasi dari sejumlah program kerja yang berpengaruh ke kinerja fundamental emiten-emiten itu. Di sisi lain, Prabowo-Gibran sempat menyampaikan target besar di pasar modal dengan kapitalisasi pasar saham menembus Rp 22.000 triliun di tahun 2027.
Reza menjelaskan IHSG dapat menguat ke level 7.280-7.350 untuk resistennya. Sementara batas bawah support di level 7.100-7.165. Rupiah juga diprediksi dapat bergerak di level 15.610-15.500.
Dia juga merekomendasikan saham-saham di luar afiliasi Prabowo-Gibran untuk dijadikan pilihan. Seperti PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), PT Barito Renewable Energy Tbk (BREN), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Astra International Tbk (ASII). Selanjutnya PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Amman Mineral Tbk (AMMN), PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Barito Pacific Tbk (BRPT).