Garuda Jajaki Rencana Gabung Holding BUMN Pariwisata InJourney

Syahrizal Sidik
24 Februari 2024, 09:26
Garuda Jajaki Rencana Gabung Holding BUMN Pariwisata InJourney
Garuda Indonesia
PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Maskapai penerbangan BUMN, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) menyatakan sedang menjajaki aksi korporasi penggabungan di bawah naungan PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney selaku holding perusahaan pelat merah di sektor pariwisata dan aviasi.

Plh. Direktur Utama Garuda Indonesia, Tumpal Manumpak Hutapea, mengatakan perusahaan saat ini dalam proses penyusunan kajian dan eksplorasi atas opsi-opsi yang ada, serta mendiskusikan secara intensif rencana penggabungan itu dengan para pihak terkait.

“Rencana penggabungan tersebut akan dilandasi dengan kajian serta asesmen yang prudent terhadap outlook bisnis perseroan,” ujar Tumpal, dalam penjelasannya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Sabtu (24/2).

Tumpal menyebut akan menyampaikan proses penjajakan tersebut lebih lanjut. Tapi, dia memastikan, berbagai aspek substantif itu tengah dikaji seksama bersama dengan Kementerian BUMN dan pemangku kepentingan lainnya.

Sebagaimana dikabarkan, Kementerian BUMN berencana menggabungkan Garuda dengan InJourney pada tahun ini.

Sejatinya, wacana menggabungkan Garuda dengan holding InJourney sudah mengemuka sejak dua tahun lalu. 

Menteri BUMN, Erick Thohir, kala itu menyampaikan sinergi Garuda dengan InJourney untuk makin membesarkan bisnis Garuda. Namun, bergabungnya Garuda baru bisa dilakukan setelah menyelesaikan restrukturisasi keuangan dan meningkatkan jumlah armada secara bertahap. 

“Kalau sudah size atau bentuknya sudah kuat, baru kita ke pengembangan. Langkah pengembangan salah satunya mensinergikan Garuda dengan InJourney," kata Erick.

Saat ini, holding InJourney beranggotakan PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports, PT Hotel Indonesia Natour (Persero), PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero), dan PT Sarinah (Persero).

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...