Saham AMMN Jadi Favorit, BMRI, BBRI, dan BBCA Banyak Dijual Asing
Sejumlah saham tercatat menjadi favorit investor asing selama periode 26 Februari hingga 1 Maret 2024. Saham PT Amman Mineral International Tbk (AMMN) menempati posisi pertama jajaran saham yang laris dikoleksi investor asing dengan nilai pembelian bersih (net buy) Rp 164,4 miliar.
Saham PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) berada di urutan kedua dengan nilai pembelian bersih asing Rp 46,3 miliar. Sementara posisi ketiga ditempati oleh PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Rp 42,3 miliar. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mengisi urutan keempat dengan nilai akumulasi pembelian oleh investor asing Rp 32,9 miliar. Kelima ada PT Astrindo Nusantara Insfrastruktur Tbk (BIPI) dengan nilai Rp 29,4 miliar.
Di sisi lain, investor asing justru melepas saham-saham berkapitalisasi pasar besar (big caps) khususnya saham perbankan. Saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) paling banyak dilepas investor asing dengan nilai akumulasi penjualan bersih (net sell) Rp 623,4 miliar.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) di urutan kedua dengan nilai senilai Rp 472,3 miliar. Saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) di posisi ketiga, dengan nilai net sell asing Rp 424,1 miliar. Selanjutnya ada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang menempati urutan keempat dengan nilai Rp 367,4 miliar dan PT Astra International Tbk (ASII) mengisi posisi kelima dengan nilai Rp 291,2 miliar.
Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan, investor asing mencatatkan nilai penjualan bersih sebesar Rp 388,4 miliar, Jumat (1/3). Sementara itu, sejak awal tahun 2024 investor asing telah mencatatkan nilai pembelian bersih sebesar Rp 18,05 triliun.
Kautsar juga mencatat data perdagangan saham BEI periode tanggal 26 Februari sampai dengan 1 Maret 2024 mayoritas ditutup bervariasi. Kapitalisasi pasar sepekan ini turun 0,27% menjadi Rp 11.572 triliun dari Rp 11.603 triliun pada pekan sebelumnya. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turut mengalami penurunan 0,55% ke level 7.295,095 dari 7.335,454 pada penutupan pekan yang lalu.
"Rata-rata nilai transaksi harian BEI mengalami perubahan sebesar 26,56% menjadi Rp10,15 triliun dari Rp13,82 triliun pada pekan sebelumnya," kata Kautsar dalam keterangan resmi, Jumat (1/3).
Saham-saham yang paling banyak dbeli asing selama sepekan :
1. PT Amman Mineral International Tbk (AMMN) Rp 164,4 miliar
2. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) Rp 46,3 miliar
3. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) Rp 42,3 miliar
4. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) Rp 32,9 miliar
5. PT Astrindo Nusantara Insfrastruktur Tbk (BIPI) Rp 29,4 miliar
6. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) Rp 28,8 miliar
7. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp 21 miliar
8. PT Indah Kiaat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 20,4 miliar
9. PT Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 15 miliar
10. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) Rp 10,8 miliar
Saham-saham yang paaling banyak dijual asing selama sepekan:
1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 623,4 miliar
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 472,3 miliar
3. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 424,1 miliar
4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 367,4 miliar
5. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 291,2 miliar
6. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) Rp 179,5 miliar
7. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) Rp 161,9 miliar
8. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Rp 112,7 miliar
9. PT Merdeka Copper Tbk (MDKA) Rp 109,5 miliar
10. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)