Panin Sekuritas Targetkan Bawa 4 IPO Perusahaan di 2024, Ini Sektornya
PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) menargetkan dapat menangani empat perusahaan untuk bisa melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun ini.
"Kita menargetkan menangani empat perusahaan yang bisa kami proses. Kami masih ada beberapa yang on going di pipeline ada dua," kata Direktur Panin Sekuritas, Prama Nugraha, saat ditemui di Gedung BEI, Senin (1/4).
Prama menargetkan dua perusahaan dalam pipeline itu agar dapat melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) di semester kedua tahun ini. Perusahaan yang digandeng oleh Panin Sekuritas merupakan perusahaan untuk tercatat di papan pengembangan.
Berdasarkan POJK No.53/POJK.04/2017, perusahaan yang masuk dalam papan pengembangan merupakan perusahaan skala menengah yang asetnya Rp 50 miliar hingga Rp 250 miliar. "Sektornya beragam ada sektor konsumer dan ada manufaktur juga," tuturnya.
Sebagai informasi, otoritas bursa sebelumnya menargetkan sekitar 62 perusahaan dapat tercatat menjadi perusahaan publik lewat gelaran IPO saham. "Kalau kita bicara IPO saham tahun depan itu 61 atau 62 ya," ujar Direktur Utama BEI, Iman Rachman, dalam konferensi pers penutupan perdagangan tahun 2023, Jumat (29/12).
Secara total, termasuk di dalamnya IPO, BEI menargetkan pencatatan efek baru yang terdiri dari pencatatan saham, efek bersifat utang dan sukuk (EBUS), serta rights issue sebanyak 230 pencatatan pada 2024.
Target tersebut naik dari target revisi tahun ini sebanyak 200 pencatatan, namun turun signifikan dari realisasi tahun ini yang telah mencapai 385 pencatatan hingga 27 Desember 2023.