10 Kandidat Komisaris BEI Bocor, Bos Bursa Buka Suara
Bursa Efek Indonesia (BEI) merespons paket calon Dewan Komisaris Bursa yang akan diangkat dan ditetapkan untuk masa jabatan 2024-2028. Dalam daftar tersebut terdapat nama Yozua Makes, pendiri kantor hukum Makes & Patner, Laksono Widodo, Direktur Utama PT BRI Danareksa Sekuritas, hingga Nurhaida, Wakil Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) 2017-2022.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman mengatakan manajemen Bursa siap untuk bekerja sama siapapun nanti yang terpilih sebagai komisaris. Iman juga berharap lima dewan komisaris yang baru akan membawa Bursa lebih baik.
“Kami percaya bahwa apapun yang dipilih OJK pasti profesional dan tujuannya adalah untuk pasar modal kita. Direksi siap bekerja sama dengan siapapun,” kata Iman kepada wartawan di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (14/6).
Bursa mengumumkan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST) pada 26 Juni mendatang. Salah satu agenda RUPST tersebut adalah perubahan anggota Dewan Komisaris untuk menggantikan mereka yang berakhir masa jabatannya sesuai perubahan anggaran dasar perseroan.
Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi menyebutkan, saat ini terdapat sepuluh kandidat komisaris BEI yang memiliki kualifikasi baik. Ia mengatakan ada dua paket bakal calon Dewan Komisaris BEI. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa proses fit and proper test calon Komisaris BEI telah dilakukan sejak akhir Mei 2024.
“Kami akan pilih lima, mungkin yang mewakili regulator itu,” kata Inarno dalam Konferensi Pers Asesmen Sektor Jasa Keuangan & Kebijakan OJK Hasil RDK Bulanan Mei 2024 secara virtual, Senin (10/6).
Adapun sepuluh nama yang telah mengikuti fit and proper test calon Dewan Komisaris BEI adalah sebagai berikut:
Paket 1
- Yozua Makes, pendiri kantor hukum Makes & Patner
- Oki Ramadhana, Direktur Utama Mandiri Sekuritas
- Laksono Widodo, Direktur Utama BRI Danareksa Sekuritas
- Lany Djuwita W, Direktur Keuangan PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
- D Cyril Noerhadi, Direktur Utama BEI 1996-1996
Paket 2
- Nurhaida, Wakil Ketua OJK 2017-2022
- Karman Pamurahardjo perwakilan AB
- Pandu Patria Sjahrir, Direktur PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA)
- Bono Daru Adhi, penasehat hukum
- Arishandi Indrodwisatio, Komisaris BEI sejak 2020-2024