Mirae Sekuritas Turunkan Target Harga Saham Telkom (TLKM) Jadi Rp 3.800

Patricia Yashinta Desy Abigail
31 Juli 2024, 14:45
saham
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Seorang pejalan kaki melintasi The Telkom Hub di Jakarta, Senin (27/3/2023). PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) membukukan pendapatan senilai Rp147,3 triliun pada tahun 2022, meningkat 2,9 persen year on year (yoy) dari pendapatan 2021 sebesar Rp143,2 triliun.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Mirae Sekuritas memutuskan untuk menurunkan target harga saham TLKM menjadi Rp 3.800 per saham dengan tetap mempertahankan rekomendasi untuk buy atau beli. Hal ini seiring dengan penurunan kinerja PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)

Analis Mirae Asset Sekuritas Jonghoon Won mengatakan, laba operasional dan laba bersih Telkom turun masing-masing menjadi 8,3% secara tahunan atau year on year (yoy) dan 9,9% yoy.

"Hal ini disebabkan oleh kenaikan beban pegawai secara tiba-tiba yakni 30,5% yang diikuti dengan dimulainya program pensiun dini," tulis Jonghoon Won dalam risetnya, Selasa (31/7).

Secara rinci beban operasi dan pemeliharaan Telkom mencapai Rp 11,17 triliun pada semester I 2024. Beban operasi dan pemeliharaan telah membebani kinerja perusahaan.

Kendati demikian, beban operasi dan pemeliharaan susut 0,68% dari Rp 11,25 triliun di semester I 2023. Gaji dan tunjangan juga menekan kinerja karena mencapai Rp 5,27 triliun, atau naik 5,6% dari Rp 4,99 triliun.

Telkom Indonesia juga harus dihadapkan dengan beban umum dan administrasi yang mencapai Rp 3,35 triliun dari sebelumnya Rp 3,33 triliun. Diikuti beban pajak penghasilan bersih yang mencapai Rp 4,49 triliun.

Pendapatan IndiHome Turun

Jonghoon menyebut pendapatan perusahaan dari IndiHome turun 15,1% yoy menjadi Rp 6,11 triliun, terutama disebabkan oleh kebijakan reklasifikasi pendapatan baru, yang memperhitungkan pendapatan IndiHome B2B.

Sementara itu, Telkom Indonesia membukukan pendapatan sebesar Rp 37,9 triliun, atau naik 1,3% yoy pada Juni 2024. "Ini jauh lebih rendah dari konsensus kami di kisaran pertengahan 3%," kata Jonghoon.

Di tengah perlambatan itu, perusahaan mencatatkan laba bersih Rp 11,76 triliun di semester I 2024. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, Telkom Indonesia juga mengantongi pendapatan Rp 75,29 triliun dari sebelumnya Rp 73,47 triliun.

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...