IHSG Ditutup Melemah 0,24%, Saham ACES hingga ISAT Lesu
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,24% ke level 7.308 pada penutupan perdagangan Jumat (2/8). Phintraco Sekuritas menyebut bursa Asia cenderung melemah, di mana pasar tampaknya mengantisipasi terjadinya perlambatan ekonomi global. Hal ini dilatarbelakangi dirilisnya sejumlah data ekonomi Amerika Serikat (AS) dan kekhawatiran akan meluasnya konflik di Timur Tengah.
“Sementara itu, IHSG melemah sebab sentimen ekternal tersebut ditambah internal, dan aksi profit taking pada akhir pekan ini memberikan warna bagi pergerakan indeks,” kata Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Jumat (2/8).
Pada sentimen internal, data Kementerian Ketenagakerjaan mengungkapkan telah terjadi peningkatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) sepanjang semester I 2024 jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu.
Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 9,75 triliun dengan volume 14,26 miliar saham dan frekuensi sebanyak 923.478 kali.
Sebanyak 296 saham menguat, 262 saham terkoreksi, dan 229 saham tidak bergerak. Untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 12.444,89 triliun.
Indeks bursa-bursa utama di Asia juga melemah. Nikkei 225 merosot 5,81%, Hang Seng turun 2,08%, Shanghai Composite turun 0,92%, dan Straits Times anjlok 1,12%.
Saham yang naik paling tinggi (top gainers) :
- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) naik 4,35% menjadi Rp 1.080
- PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik 4,29% menjadi Rp 1.460
- PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG) naik 3,03% menjadi Rp 680
- PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) naik 2,93% menjadi Rp 1.230
- PT Chandra Asri Pacific Tdk (TPIA) naik 2,8% menjadi Rp 10.100
Saham yang turun paling dalam (top losers):
- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) turun 5,45% menjadi Rp 208
- PT Aspirasi Hidup Bersama Tbk (ACES) turun 4,4% menjadi Rp 760
- PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) turun 4,26% menjadi Rp 900
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 3,90% menjadi Rp 2.710
- PT Indosat Tbk (ISAT) turun 3,27% menjadi Rp 10.350