IHSG Awal Maret Menguat, Saham BBRI, BBCA, BMRI hingga UNVR Diborong Rp3 Triliun


Bursa saham indonesia dibuka menguat pada Senin (3/3) setelah mengalami penurunan beberapa hari beruntun. Pada perdagangan pukul 10.00 WIB, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) 2,19% ke level 6.436. Pada sesi pembukaan, IHSG bergerak dari Rp 6.270.
Merujuk data perdagangan di Bursa Efek Indonesia, saham-saham perbankan raksasa ramai diborong. Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menjadi yang paling banyak diborong diikuti PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).
Hingga pukul 10.00 WIB, saham BBRI sudah diborong investor dengan total nilai Rp 1,02 triliun. Sementara saham BMRI diborong Rp 382 miliar diikuti BBCA senilai Rp 402 miliar. Ada pula saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) yang diborong hingga Rp 200 miliar.
Saham lain yang banyak diborong awal bulan ini adalah PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) senilai Rp 180 miliar. Saham UNVR sebelumnya telah turun 42,4% sejak awal tahun dari Rp 1.885 pada perdagangan Kamis (2/1).
Saham-saham lain dengan nilai kapitalisasi pasar besar yang banyak diburu adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), PT Merdeka Copper Tbk (MDKA) dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI). Saham PT Petrosea Tbk (PTRO) milik orang terkaya nomor satu Prajogo Pangestu juga ikut diborong.
Adapun sejumlah saham mengalami kenaikan cukup besar adalah PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) dengan kenaikan 9,96%, dan PT Toba Pulp Lestari Tbk (TORU) dengan kenaikan 25%.