OJK Rancang Aturan Baru Tertibkan Influencer Saham, Perketat Pengawasan

Patricia Yashinta Desy Abigail
10 Maret 2025, 15:41
Ilustrasi influencer
Allstars
Ilustrasi influencer
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK tengah merancang skema pengaturan dan pengawasan atas perilaku financial influencer alias finfluencer. Rencana ini merespons maraknya sorotan pada influencer saham soal spekulasi-spekulasi yang disebarkan di media sosial kepada masyarakat luas.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen (KE PEPK) OJK Friderica Widyasari Dewi mengatakan, influencer memiliki kekuatan untuk menarik perhatian audiens. Influencer menjadi lebih mudah diterima masyarakat lantaran bisa menjelaskan keuangan dengan bahasa yang mudah dimengerti.

Menurut Friderica, terdapat potensi risiko lantaran tidak semua influencer finansial memiliki kompetensi yang memadai terkait informasi yang disampaikan. Bahkan sering pula ditemukan influencer yang tidak memahami ketentuan peraturan perundangan-undangan.

"Sehubungan dengan hal tersebut, OJK sedang merancang skema pengaturan dan pengawasan atas perilaku finfluencer dalam meningkatkan kehati-hatian finfluencer atas aktivitasnya di media sosial," kata Friderica dalam keterangan resmi yang dikutip Senin (10/3). 

Ia berharap regulasi yang akan dikeluarkan bisa mengedepankan perlindungan konsumen dan mematuhi ketentuan perundangan lainnya. Menurut Friderica OJK memahami besarnya pengaruh yang dimiliki oleh influencer di media sosial terhadap keputusan finansial masyarakat.

Sebelumnya Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Sunarso menyoroti fenomena influencer yang menyebarkan spekulasi harga BBRI yang saat itu turun signifikan dibarengi dengan lemahnya Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG. Sunarso menilai tebaran ketakutan oleh konten kreator dengan analisis yang tidak akurat, tidak bisa menjadi tolok ukur investor dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Apalagi menurut Sunarso, fundamental BRI masih kuat di tengah gejolak pasar.

Senada, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menegaskan tidak seharusnya influencer asal mempromosikan maupun menilai mengenai saham-saham tanpa mendalami fundamentalnya. Ia pun menyenggol influencer yang ada di Instagram hingga TikTok dan mengingatkan masyarakat khususnya anak muda agar tidak tergiur dengan penawaran influencer




Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan