IHSG Diprediksi Fluktuatif, Analis Rekomendasikan Saham ASII hingga AMRT

Patricia Yashinta Desy Abigail
24 Maret 2025, 07:23
IHSG
Katadata/Fauza Syahputra
Warga memotret layar yang menunjukkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (18/3/2025). IHSG ditutup melemah 248,56 poin atau 3,84 persen ke posisi 6.223,39 setelah sebelumnya BEI memberlakukan penghentian sementara perdagangan (trading halt) pada pukul 11:19:31 WIB setelah IHSG anjlok hingga 5,02 persen.

Ringkasan

  • Rasulullah SAW mengajarkan umat Islam untuk selalu berdoa dalam berbagai situasi, termasuk ketika mencari pekerjaan, dengan harapan mendapat pekerjaan yang membawa berkah dan rezeki halal.
  • Terdapat enam doa khusus yang dapat dibaca oleh umat Muslim dalam upaya mendapatkan pekerjaan, termasuk doa untuk mudah mendapat pekerjaan, doa saat wawancara lamaran kerja, dan doa memohon kesuksesan dalam pekerjaan.
  • Dengan membaca doa-doa tersebut, diharapkan umat Muslim dapat merasa lebih tenang dan dipermudah dalam mendapatkan pekerjaan yang diharapkan serta dapat menjalankan pekerjaan tersebut dengan rezeki yang halal dan berkah.
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Senin (24/3). Phintraco Sekuritas menilai awal pekan ini pasar akan disibukkan dengan rilis data indeks manufaktur dari berbagai negara, termasuk Jepang, India, Jerman, Uni Eropa, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).

Selain itu, pasar juga menantikan data kepercayaan konsumen AS, penjualan properti, serta bacaan final realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal IV 2024. Data-data ini diperkirakan akan memengaruhi pandangan pasar terhadap arah kebijakan bank sentral AS, The Federal Reserve.

Dari dalam negeri, kebijakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang memperbolehkan buyback saham tanpa melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) masih memerlukan waktu sebelum berdampak pada IHSG. Di sisi lain, pasar juga menantikan langkah konkret dari pemerintah untuk meningkatkan kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia.

“IHSG diperkirakan fluktuatif sebelum libur panjang dalam rentang 6.100–6.370 pada perdagangan pekan ini,” tulis Phintraco Sekuritas dalam risetnya, Senin (24/3).

Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham, yaitu PT Astra International Tbk (ASII), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), dan PT Elnusa Tbk (ELSA).

Waspada Potensi Koreksi IHSG

Sementara MNC Sekuritas menyarankan kehati-hatian terhadap pergerakan IHSG yang masih rawan terkoreksi ke rentang 5.879–5.975. MNC Sekuritas memprediksi support IHSG berada di level 6.011 hingga 5.938, sementara resisten berada di 6.445 hingga 6.557.

Dalam analisis teknikal, support merupakan area harga tertentu yang dianggap sebagai titik terendah dalam suatu periode, di mana harga saham cenderung kembali naik karena adanya peningkatan pembelian.

Sebaliknya, resistance adalah titik tertinggi harga saham dalam suatu periode, di mana biasanya terjadi aksi jual yang cukup besar sehingga laju kenaikan harga tertahan.

Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas

MNC Sekuritas merekomendasikan strategi buy on weakness atau membeli saham ketika harga sedang turun ke level tertentu yang dianggap sebagai titik beli potensial. Berikut rekomendasi buy on weakness untuk saham-saham tersebut:

  1. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT): Rentang harga 1.815–1.910.
  2. PT Avia Avian Tbk (AVIA): Rentang harga 368–398.
  3. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP): Rentang harga 985–1.025.
  4. PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA): speculative buy dengan rentang harga 575–600.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...