Profil Anggoro Eko Cahyo, Dirut Baru BSI (BRIS) Dulu Pimpin BPJS Ketenagakerjaan


Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) resmi mengangkat Anggoro Eko Cahyo sebagai Direktur Utama BSI yang baru. Ia mengisi posisi Dirut yang sebelumnya dijabat Hery Gunardi yang kini menjabat Dirut Bank Rakyat Indonesia atau BRI.
Sebelum dipercaya menahkodai BSI, Anggoro menjabat sebagai Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan untuk periode 2021–2026. Meski begitu, pengalamannya di dunia perbankan jauh lebih panjang.
Anggoro memulai karier sebagai bankir di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) pada tahun 1994. Ia di BNI selama hampir tiga dekade dan menduduki berbagai posisi strategis.
Jabatan terakhirnya adalah sebagai Wakil Direktur Utama. Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan, serta Direktur Bisnis Konsumer yang memegang peran kunci dalam mendorong pertumbuhan bank.
Anggoro juga memiliki latar belakang pendidikan yang mendukung kariernya. Ia meraih gelar Sarjana Teknik dan Manajemen Industri dari Institut Teknologi Indonesia pada 1992. Sepuluh tahun kemudian, ia melanjutkan pendidikan magister di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan memperoleh gelar S-2 di bidang Agribisnis.
Dengan pengalaman luas di sektor keuangan dan kepemimpinan di lembaga besar seperti BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro diyakini membawa napas baru bagi transformasi dan penguatan BSI di industri perbankan syariah. Apalagi saat ini BSI telah ditetapkan sebagai salah satu penyedia jasa bank emas atau bullion bank di Tanah Air.
BSI sebelumnya telah mencanangkan Plan Transformasi Tahap II (2026-2030) sebagai kelanjutan atas Transformasi Tahap I yang dilakukan pada awal merger (2021-2025). Di dalam Corporate Plan tersebut telah ditetapkan fokus dan rencana bisnis Perusahaan di mana pada 2030 aspirasi BSI adalah masuk dalam Top 5 Global Islamic Bank berdasarkan kapitalisasi pasar.