Jajaran 18 Emiten RI Masuk MSCI Global Agustus 2025, Ada Tiga Perusahaan Prajogo

Morgan Stanley merilis hasil tinjauan indeks Morgan Stanley Capital International atau MSCI per Agustus 2025. Sebanyak 18 emitem Indonesia masuk ke indeks bergengsi MSCI Global Standard, dengan tiga di antaranya adalah milik orang terkaya di Indonesia Prajogo Pangestu.

Dua emiten menjadi pendatang baru di MSCI Global Standard Indexes, yakni emiten milik Grup Sinarmas PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) dan emiten milik konglomerat RI Prajogo Pangestu, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN). Sementara itu, saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) didepak dari indeks global dan kini masuk ke dalam daftar Small Cap Indexes. 

Selain ADRO, lima emiten lainnya juga ditambahkan ke dalam MSCI Small Cap Indexes, yaitu PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), PT MNC Land Tbk (KPIG), PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU), dan PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG). Namun, ada dua saham yang dikeluarkan dari Small Cap Indexes, yakni PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) dan PT Panin Financial Tbk (PNLF).  

“Seluruh perubahan ini akan mulai berlaku pada penutupan perdagangan 26 Agustus 2025 dan efektif per 27 Agustus 2025,” tulis MSCI dalam pengumumannya, Jumat (8/8) lalu.

MSCI selanjutnya akan merilis hasil tinjauan berkala indeks global untuk periode November 2025 pada 5 November mendatang dan  mulai berlaku secara efektif pada 25 November 2025.

Indeks MSCI adalah indeks yang dirancang oleh Morgan Stanley Capital International untuk mencerminkan pergerakan harga saham dalam berbagai kategori, termasuk emiten di negara maju dan berkembang

Berikut daftar 18 emiten di MSCI Global Standard Indexes (Agustus 2025):

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
2. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)
4. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
5. PT Astra International Tbk (ASII)
6. PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA)
7. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)
8. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
9. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)
10. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)
11. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT)
12. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
13. PT United Tractors Tbk (UNTR)
14. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
15. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
16. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
17. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSSA)
18. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)