Akrobat Saham WIRG Loncat 89% Sebulan, Eks Pengendali Jual Saham Berjilid-Jilid

Emiten jaringan telekomunikasi PT Wir Asia Tbk (WIRG) belakangan mengundang perhatian investor karena lonjakan sahamnya yang signifikan. Meskipun tercatat koreksi 7,14% pada perdagangan Selasa (26/8), saham WIRG telah melesat 89,09% selama satu bulan terakhir ke level 208.

Bila mencermati aktivitas korporasi yang terjadi pada emiten ini, pada 7 Juli 2025 lalu, WIRG mengumumkan perubahan struktur pengendali. Kini, PT Laut Biru Teknologi tidak lagi menjadi pengendali WIRG.

Merujuk keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Corporate Secretary WIRG, Ira Yuanita mengatakan, Tri Ramadi yang sebelumnya merupakan pemegang saham pengendali perseroan melalui kepemilikan saham di PT Laut Biru Teknologi tidak lagi menjadi pengendali perseroan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

“Perubahan ini merupakan hasil dari restrukturisasi internal dalam lingkup pemegang saham pengendali,” kata Ira dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Selasa (26/8).

Setelah mundurnya Tri sebagai pengendali, maka pengendali perseroan berada di tangan Daniel Surya Wirjatmo, Michael Budi Wirmatjo dan Philip Cahyono.

Ketiganya menggenggam melalui kepemilikan saham PT WIR Global Kreatif yang sebelumnya bersama-sama bertindak sebagai pengendali di sana. Meski begitu, Ira menyampaikan perubahan struktur pengendali ini tidak berdampak pada kegiatan operasional, aspek hukum, kondisi keuangan maupun kelangsungan usaha perseroan secara umum.

“Perseroan berkomitmen untuk menjaga kesinambungan usaha dan kinerja operasional secara optimal serta memastikan kepatuhan terhadap seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata dia.

Aksi Jual Berjilid Laut Biru untuk Divestasi Saham WIRG 

Pasca melepas pengendalian, Laut Biru Teknologi mulai menjual saham-saham WIRG secara berkala. Dalam keterbukaan informasi teranyar, Laut Biru telah melepas 437.598.226 saham WIRG. Transaksi tersebut dilangsungkan pada 21 Agustus 2025 dengan harga Rp 200. 

Melalui transaksi tersebut, Laut Biru meraup dana sebesar Rp 87,51 miliar. Setelah pelepasan saham, sisa kepemilikan saham Laut Biru di WIRG menyusut menjadi 536.840.500 saham dari semula berjumlah 974.438.726 saham.

Menurut manajemen WIRG, transaksi tersebut dilakukan dengan tujuan divestasi terhadap status kepemilikan langsung. 

Sebelumnya, pada 14-15 Agustus 2025, Laut Biru juga telah melepas sebanyak 641.877.824 saham di harga Rp 200. Adapun setelah transaksi itu, Laut Biru mengantongi dana sebesar Rp 128,37 miliar.

Kemudian pada 24-25 Juli 2025, Laut Biru juga telah mendivestasikan 536.749.000 saham dengan harga Rp 124, sehingga total transaksi tersebut sebesar Rp 66,55 miliar

Pada hari pemunduran diri Tri sebagai pengendali, Laut Biru juga melepas sebanyak 870.927.200 saham dengan harga Rp 80. Nilai hasil penjualan saham tersebut sebesar Rp 69,67 miliar.

Bila dikalkulasikan dari seluruh penjualan saham yang dilakukan Laut Biru dengan tujuan divestasi, maka dana yang terhimpun sebesar Rp 352,1 miliar.