Asing Net Buy Rp 1,7 Triliun, Borong Saham UNTR dan ASII

Agustiyanti
5 Desember 2025, 17:42
investor asing,
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Investor asing mencatatkan transaksi beli bersih atau net buy mencapai Rp 1,7 triliun pada perdagangan Kamis (4/12). Saham PT United Tractors Tbk (UNTR) dan PT Astra International Tbk (ASII) paling banyak diborong investor asing. 

Berdasarkan data Stockbit, investor asing mencatatkan transaksi beli bersih sebesar Rp 149,19 miliar di saham UNTR dan Rp 126,15 miliar di ASII. Harga saham UNTR melesat 6,88% ke level Rp 30.675, sedangkan ASII naik 1,89% ke level Rp 6.725 pada perdagangan kemarin.

Di sisi lain, investor asing melepas saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) masing-masing Rp 242,62 miliar dan Rp 174,61 miliar. Pada perdagangan kemarin, harga saham BBCA turun 0,9% ke Rp 8.825, sedangkan BBRI naik 0,82% ke Rp 3.690.

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik 0,33% atau 28,41 poin ke level 8.640 pada penutupan perdagangan kemarin. Sebanyak 358 saham menguat, 302 saham terkoreksi, dan 140 saham tidak bergerak. 

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi sahami sebesar Rp 21,17 triliun dengan volume 51,30 miliar saham dan frekuensi sebanyak 2,79 juta kali. Kapitalisasi pasar IHSG hari ini sebesar Rp 15.887 triliun.

Meski dilepas asing, BBRI menjadi saham teraktif berdasarkan nilai transaksi dengan total Rp 811,38 miliar. Volume perdagangan BBRI tercatat 221,12 juta lembar.

Transaksi saham pada perdagangan kemarin didominasi oleh investor lokal mencapai 72% dari total transaksi. Adapun investor asing mencatatkan transaksi beli mencapai Rp 6,79 triliun, sedangkan transaksi jual mencapai Rp 5,09 triliun. 

Berikut 10 saham yang paling banyak dilepas asing: 

  1. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 149,19 miliar
  2. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 126,15 miliar
  3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 105,05 miliar
  4. PT Timah Tbk (TINS) Rp 92,86 miliar
  5. PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC) Rp 78,5 miliar
  6. PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) Rp 78,05 miliar
  7. PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) Rp 73,15 miliar
  8. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 49,46 miliar
  9. PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) Rp 41,29 miliar
  10. PT Eagle High Plantation Tbk (BWPT) Rp 36,17 miliar

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...