Premi Jasindo Tumbuh, Ditopang Asuransi Properti Rp 1,16 Triliun

Image title
19 November 2021, 09:44
jasindo
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/foc.
Seorang pria melintasi papan penyedia layanan asuransi di Jakarta, Senin (6/9/2021). Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat aset industri asuransi nasional hingga akhir Juli 2021 mencapai Rp949,44 triliun atau meningkat 8,11 persen dibandingkan periode serupa tahun lalu.

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) mencatatkan pertumbuhan tujuh jenis premi asuransi hingga Oktober 2021. Mayoritas premi Jasindo berasal dari asuransi properti, sementara pertumbuhan terbesar pada asuransi lambung kapal (marine hull).

“Pertumbuhan cukup signifikan, terutama untuk Asuransi marine hull yang mencapai 85%,” kata Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo Cahyo Adi dalam acara temu media, Kamis (18/11).

Secara lebih rinci, premi asuransi lambung kapal mencapai Rp 375 miliar hingga Oktober 2021 dibanding Rp 202 miliar. Sementara secara nilai, premi asuransi properti mencapai 1,16 triliun, tumbuh 27% dari Rp 908 miliar.

Premi Jasindo juga berasal dari asuransi bonding yang hingga Oktober 2021 mencapai Rp 350 miliar. Premi dari asuransi tersebut tumbuh 41% dibanding periode sama tahun lalu Rp 248 miliar.

Lalu, premi asuransi aviasi mencapai Rp 265 miliar tumbuh 48% dari Rp 179 miliar. Asuransi rekayasa (engineering) pada periode tersebut meroket 50% menjadi Ro 173 miliar dari Rp 115 miliar.

Premi dari asuransi kesehatan senilai Rp 297 miliar, tumbuh 1,37% dari Rp 293 miliar. Asuransi kargo hingga Oktober tahun ini Rp 47 miliar tumbuh 4% dari Rp 45 miliar.

Cahyo mengatakan, pertumbuhan premi ini didukung oleh kegiatan ekonomi yang mulai tumbuh pada 2021. Dibandingkan pada 2020, kasus Covid-19 sedang tinggi di Indonesia.

"Otomatis kegiatan bisnis menjadi terhambat. Industri asuransi pun terkena imbas dari pandemi tersebut," kata Cahyo.

Untuk mendongkrak penjualan, Jasindo yang merupakan bagian dari holding asuransi IFG ini, melakukan digitalisasi dan otomasi. Lalu, Jasindo menggandeng e-commerce seperti Blibli dan Igloo untuk meningkatkan penjualan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...