Tumbuh Berkelanjutan, Laba Bersih Sinarmas MSIG Life 2022 Capai 398%
PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk (Sinarmas MSIG Life) mencatat pertumbuhan kinerja yang kuat dan berkelanjutan. Total laba bersih perusahaan tahun 2022 tumbuh sebesar 398 persen secara year-on-year (YoY). Rasio solvabilitas Sinarmar MSIG Life mencapai 2.528 persen, jauh di atas persyaratan minimum regulator yang sebesar 120 persen.
Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life Wianto Chen mengungkapkan, tahun lalu pihaknya mempertahankan momentum pertumbuhan melalui transformasi dan implementasi fase pertama strategi jangka menengah.
“Pencapaian tersebut memantapkan langkah kami melanjutkan strategi fase kedua pada 2023 yang berfokus pada pertumbuhan bisnis ritel, peningkatan profitabilitas, dan efisiensi hasil operasional,” katanya dalam siaran pers, dikutip Rabu (20/9).
Dari kanal distribusi, pendapatan perusahaan dari keagenan tumbuh 257 persen (YoY), yang mencakup 21 persen dari total pendapatan bisnis baru perusahaan. Dengan capaian ini, kanal distribusi keagenan bisa menjadi tulang punggung bisnis perusahaan bersama kanal bancassurance.
Sementara itu, sepanjang semester I 2023, kontribusi yang berasal dari premi reguler tercatat sebesar 61 persen. Hal ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk tumbuh berkelanjutan.
Sektor keuangan menguat seiring ekonomi Indonesia yang tumbuh positif dan konsisten di atas 5 persen sepanjang kuartal IV 2021 hingga kuartal II 2023. Literasi masyarakat terhadap asuransi jiwa juga meningkat. Kondisi ini memberikan prospek yang cerah bagi industri asuransi jiwa.
Wianto mengatakan, industri asuransi jiwa memiliki peluang yang besar. “Industri asuransi jiwa sedang berada di momen yang tepat untuk meningkatkan penetrasi pasar. Untuk itu, perusahaan harus jeli menangkap peluang melalui strategi bisnis yang tepat,” ungkapnya.
Meskipun terdapat ketidakpastian ekonomi global serta perubahan beberapa regulasi, Sinarmas MSIG Life mampu menciptakan pertumbuhan kinerja. ”Perusahaan berhasil menjalankan strategi diversifikasi dan diferensiasi pada kanal distribusi maupun lini usaha,” jelas Direktur Sinarmas MSIG Life, Herman Sulistyo.
Keberhasilan ini terjadi berkat inovasi produk. Menurut Direktur Sinarmas MSIG Life Andrew Bain, secara keseluruhan perusahaan telah melakukan digitalisasi untuk peningkatan layanan nasabah. Di antaranya, percepatan proses verifikasi Surat Permohonan Asuransi Jiwa elektronik (e-SPAJ) menjadi polis hanya dalam 18 menit.
“Dan, percepatan pemrosesan kode agen hanya lima menit melalui aplikasi ORION, fitur biometric verification, hingga memperbanyak metode pembayaran untuk mempermudah nasabah dalam bertransaksi polis,” urainya.
Sebagai bagian dari ekosistem kesehatan, Sinarmas MSIG Life telah meluncurkan website My Health Risk Score. Situs web ini adalah situs pertama di Indonesia yang dapat memprediksi risiko kesehatan secara personal hanya dalam tiga menit. Situs ini dapat diakses oleh masyarakat secara gratis.