Low Tuck Kwong Kembali Borong Saham Bayan (BYAN), Harga Melesat Tinggi
Orang terkaya nomor satu RI, Low Tuck Kwong kembali memborong saham perusahaan miliknya, PT Bayan Resources Tbk (BYAN).
Melansir keterbukaan informasi Senin (26/12), Low Tuck Kwong memborong 387.900 saham Bayan Resources. Harga pembelian dilakukan di harga Rp 16.983,76 per lembar.
Secara keseluruhan, Low Tuck Kwong merogoh kocek sekitar Rp 6,58 miliar dalam transaksi yang dilakukan pada 19 sampai 23 Desember 2022 ini.
Dengan pembelian ini, kepemilikan Low Tuck Kwong di BYAN meningkat. Kini dari semula 20.312.387.470 atau setara 60,94% menjadi 20.312.775.370 saham atau setara 60,94%.
Sementara itu, pada penutupan perdagangan Senin ini, saham BYAN ditutup melesat 2.000 poin atau 10,77% ke level 20.575.
Dalam keterangan resminya, Low Tuck Kwong menjelaskan bahwa pembelian ini bertujuan untuk investasi dengan status kepemilikan langsung.
Sebelumnya pada 19 Desember lalu Low Tuck Kwong juga memborong 814.600 saham Bayan Resources.
Pada saat itu, saham BYAN dibeli dengan harga Rp 13.104,80. Dalam transaksi tersebut, Direktur Utama sekaligus pemilik Bayan Resources ini merogoh kocek Rp 10,67 miliar.
Transaksi ini dilakukan pada 12 sampai 16 Desember 2022. Pembelian ini juga bertujuan untuk investasi dengan status kepemilikan langsung.
Sebagai informasi, pendiri perusahaan tambang batu bara PT Bayan Resources Tbk (BYAN) Dato' Dr. Low Tuck Kwong menjadi orang terkaya nomor satu di Indonesia versi The Real-Time Billionaires Forbes, Senin (26/12). Posisi tersebut berhasil diduduki setelah Low Tuck Kwong menggeser posisi Hartono bersaudara, pemilik Grup Djarum termasuk PT Bank Central Asia Tbk (BCA).