Harga Saham Lupromax Terjun ke Zona Merah saat Debut Perdana

 Zahwa Madjid
9 Agustus 2023, 10:08
Harga Saham Lupromax Terjun ke Zona Merah saat Debut Perdana
Dokumentasi perseroan

Harga saham PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk (LMAX) terjun ke zona merah pada awal debut perdananya, Rabu (9/8).

Hingga pukul 09.30 WIB, saham LMAX berada dalam zona merah dengan penurunan 10% atau turun 20 poin menjadi Rp 180. Volume perdagangan mencapai 3,23 juta dengan nilai transaksi Rp 583,2 juta dan frekuensi 999 kali.

Lupromax melaksanakan IPO dengan melepas sebanyak 195 juta saham atau 26,09%. Harganya dipatok Rp 200 per saham sehingga nilai IPO saham secara keseluruhan Rp 39 miliar. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Shinhan Sekuritas Indonesia.

Terkait kinerja ke depannya, Direktur Utama PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk Kartiko Soemargono memproyeksikan nilai penjualan hingga tahun 2028 mampu melambung hingga 300% menjadi Rp 142 miliar dibandingkan dengan realisasi 2022. 

Menurut Kartiko, perseroan optimistis bisa mencapai target pertumbuhan penjualan sebesar 300% tersebut, sehingga laba bersih tahun buku 2028 bisa mencapai Rp 12 miliar atau melonjak 400% dibanding tahun buku 2022. 

“Apabila mengacu pada proyeksi kinerja keuangan tersebut, maka LMAX diyakini dapat mempertahankan return on equity di atas 10% selama lima tahun ke depan. Sehingga, rasio keuangan ini terbilang sangat menarik bagi para pemegang saham perseroan,” kata Kartiko usai listing di BEI, Rabu (9/8).

Selama semester pertama 2023, LMAX berhasil mencatatkan kenaikan penjualan sebesar 55% dibanding periode yang sama di 2022. Sedangkan target pertumbuhan penjualan hingga Desember 2023 sebesar 60% dibanding capaian di sepanjang 2022 yang sebesar Rp 37,7 miliar. Sementara itu, laba bersih pada tahun ini ditargetkan meningkat hingga 120% menjadi Rp 5,3 miliar. 

Lebih lanjut Kartiko mengungkapkan, perseroan berencana mulai tahun ini akan membagikan dividen kepada para pemegang saham, dengan dividend payout ratio  sebesar-besarnya 30% dari laba bersih tahun buku 2022. Keputusan untuk membagikan sebagian keuntungan ini akan mengacu pada hasil RUPSLB tahun 2023. 

LMAX meyakini, target penjualan dan laba bersih yang sudah menjadi business guidance Perseroan hingga 2028 bakal tercapai. Sebab aktivitas usaha akan ditunjang oleh penambahan titik distribusi menjadi 43 titik dalam kurun lima tahun ke depan. 

Saat ini titik distribusi tersebar di 23 lokasi, yakni Kota Medan, Padang, Palembang, Jambi, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Kediri, Jakarta, Bandung, Bogor, Bekasi dan Makassar, serta tersebar di Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tegah, Kalimantan Timur, Riau, Lampung, Sulawesi Tengah, hingga Bali. 

Dalam lima tahun ke depan, perseroan akan menambah titik distribusi ke Bangka Belitung, Batam, Bengkulu, Aceh, Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Utara, Ternate, Maluku, Maluku Utara, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, Papua Barat Daya, dan Cirebon. 

PT Lupromax Pelumas Indonesia Tbk merupakan pemegang merek di Indonesia untuk produk oli dan pelumas aditif merek Lupromax milik Lupromax International Group.

Sejauh ini, oli yang dipasarkan LMAX juga banyak digunakan oleh mobil supercar yang membutuhkan kinerja ekstrem dalam kondisi yang juga ekstrem. Namun tidak terbatas pada mobil dan sepeda motor, Lupromax juga kerap digunakan untuk mesin-mesin berskala besar, seperti kapal, dump truck dan sejumlah peralatan yang pengoperasiannya membutuhkan pelumas.

Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...