Harga Logam Timah Tertekan, TINS Catat Kerugian Rp 87,4 Miliar

Lona Olavia
1 November 2023, 09:30
Harga Logam Timah Tertekan, TINS Catat Kerugian Rp 87,4 Miliar
PT Timah Tbk

PT Timah Tbk (TINS) membukukan pendapatan sebesar Rp 6,4 triliun dengan EBITDA sebesar Rp 708,1 miliar dan rugi tahun berjalan Rp 87,4 miliar sampai kuartal tiga 2023.

Harga logam timah dunia terus tertekan akibat penguatan mata uang Amerika Serikat dan lambatnya pemulihan perekonomian Cina, serta lemahnya permintaan timah karena tingginya persediaan London Metal Exchange.

Hal tersebut berdampak pada menurunnya ekspor timah Indonesia dari kuartal dua 2023 sampai dengan kuartal tiga 2023, khususnya ekspor timah TINS ke beberapa negara.

“Di tengah perlambatan ekonomi serta lemahnya permintaan logam timah global, perseroan konsisten menjalankan efisiensi di segala lini bisnis. Manajemen optimis target efisiensi akan tercapai dan memberikan kontribusi terhadap kinerja perseroan,” ujar Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Timah Tbk Fina Eliani dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (1/11).

TINS mencatat produksi bijih timah sebesar 11.201 ton atau tercapai 77% pada kuartal tiga 2023 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 14.502 ton.

Adapun produksi logam timah sebesar 11.540 metrik ton atau tercapai 82% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 14.130 metrik ton. Serta penjualan logam timah sebesar 11.100 metrik ton atau tercapai 72% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 15.325 metrik ton.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...