Kinerja Keuangan Masih Lemah, Krakatau Steel Jalankan Strategi Ini

Patricia Yashinta Desy Abigail
22 November 2023, 17:18
Kinerja Keuangan Masih Lemah, Krakatau Steel Jalankan Strategi Ini
Arief Kamaludin | Katadata
PT Krakatau Steel Tbk

Emiten produsen baja BUMN, PT Krakatau Steel TBK (KRAS) melakukan beberapa strategi untuk melakukan penyehatan keuangan perusahaan. Hal ini seiring dengan kerugian yang masih dialami oleh perusahaan pelat merah yakni US$ 61,40 juta, setara Rp 951,04 miliar per September 2023.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko KRAS, Tardi, mengatakan kinerja keuangan sepanjang 2023 diproyeksikan tidak lebih baik dari kinerja keuangan 2022. Dirinya mengaku perusahaan masih akan mengalami tekanan kinerja pada tahun ini. Namun, emiten bersandi KRAS ini telah menyiapkan beberapa strategi mengantisipasi hal itu. 

"Pertama, mengoptimalkan sub holding yang ada di Krakatau Steel serta memanfaatkan potensi-potensi seperti proyek di IKN yang memberikan kontribusi signifikan," katanya kepada wartawan dalam paparan publik, Selasa (23/11). Selanjutnya, mengoptimalkan kinerja dari sub holding KRAS yaitu PT Krakatau Sarana Infrastruktur.

Tardi beralasan jika kinerja keuangan perseroan akan terpukul per 2023, salah satunya disebabkan oleh fasilitas pabrik Hot Strip Mill 1 (HSM 1) masih mengalami kendala.

Sebagai informasi, HSM 1 mengalami kerusakan pada switch house finishing akibatnya fasilitas perusahaan ini berhenti beroperasi. "Namun kami akan selalu melakukan yang terbaik untuk investor," ucap Tardi.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...