Unilever Indonesia (UNVR) Bukukan Laba Rp 1,44 Triliun di Kuartal I

Nur Hana Putri Nabila
24 April 2024, 19:37
Unilever Indonesia
Unilever Indonesia
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan laba sebesar Rp 1,44 triliun pada kuartal I 2024.
Button AI Summarize

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) membukukan laba sebesar Rp 1,44 triliun pada kuartal I 2024, naik 3% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp 1,4 triliun. Namun, penurunan penjualan di segmen makanan dan minuman dalam negeri membuat penjualan bersih Unilever turun.

Berdasarkan laporan keuangannya, penjualan bersih emiten produsen consumer goods tersebut turun 5% menjadi Rp 10,07 triliun pada kuartal I 2024 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 10,6 triliun.  

Secara rinci, penjualan dari segmen home dan personal care naik menjadi Rp 6,22 triliun pada 2024 dari Rp 6,61 triliun pada 2023. Penjualan ekspor untuk personal care juga terkerek 2,6% menjadi Rp 214,56 miliar dari sebelumnya Rp 209,12 miliar pada 2023. 

Namun, segmen makanan dan minuman dalam negeri justru turun 2,46% menjadi Rp 3,56 triliun dari sebelumnyaRp 3,65 triliun. Penjualan ekspor untuk segmen makanan dan minuman perseroan juga merosot menjadi Rp 71,89 miliar dari sebelumnya Rp 124 miliar. 

Meskipun penjualan turun, margin kotor perusahaan meningkat 61 basis poin dibandingkan dengan 2023 mencapai 49,9%. Jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya, margin kotor UNVR meningkat 156 basis poin.

Presiden Direktur Unilever Indonesia Benjie Yap mengatakan perusahaan mencatat adanya peningkatan kinerja keuangan, terlepas dari tantangan geopolitik dan iklim politik. Benjie menyebut bahwa perusahaan optimistis kemampuan perseroan bisa membawa bisnis kembali bertumbuh.

“Hasil kuartal ini mencerminkan ketangkasan perusahaan dalam beradaptasi menghadapi berbagai tantangan,” ucap Benjie dalam paparan publik laporan keuangan kuartal I 2024 secara virtual, Rabu (24/4).

Ke depan, Benjie mengatakan, perusahaan akan tetap fokus mendorong pertumbuhan dan kemajuan bisnis, sejalan dengan komitmen Unilever untuk menghasilkan bisnis yang konsisten, menguntungkan, kompetitif, dan bertanggung jawab.

Berikut ini lima kemajuan strategi prioritas Unilever Indonesia:

1. Memperkuat Merek-Merek Utama Unilever

Perusahaan terus memperkuat merek utama yang berkontribusi hampir 80% dari penjualan Unilever. Misalnya, peluncuran Vaseline Gluta Vitamin dan peluncuran kembali Pepsodent Sensitive Expert dengan manfaat unggul, serta peluncuran kembali produk Clear. 

Demi mendorong lebih banyak pengguna dan peningkatan penggunaan produk Unilever, pada kuartal I perusahaan mengoptimalkan momentum hari raya melalui kampanye yang relevan melalui dua brand, yaitu Bango dan Royco. Perusahaan juga meluncurkan varian baru Tin & Zaitun di bodywash Lifebuoy.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...