Adaro Satu-satunya Perusahaan Energi RI Masuk Daftar Perusahaan Terbaik Dunia

Hari Widowati
16 September 2024, 13:03
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menjadi satu-satunya perusahaan energi Indonesia yang masuk dalam daftar "1,000 of the World's Best Companies by Statista and TIME".
Katadata
PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menjadi satu-satunya perusahaan energi Indonesia yang masuk dalam daftar "1,000 of the World's Best Companies by Statista and TIME".
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

PT Adaro Energy Tbk (ADRO) menjadi satu-satunya perusahaan energi Indonesia yang masuk dalam daftar "1,000 of the World's Best Companies by Statista and TIME". Adaro berada di peringkat ke-908 dunia dengan skor keseluruhan 79,19.

Berdasarkan laporan yang dirilis Majalah TIME, ada lima perusahaan asal Indonesia yang masuk ke dalam daftar bergengsi tersebut. Selain Adaro, empat perusahaan lainnya adalah PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Charoen Phokphand Tbk (CPIN).

Proyek penelitian “Perusahaan Terbaik Dunia 2024” dari Majalah TIME dan Statista ini adalah analisis komprehensif yang dilakukan untuk mengidentifikasi perusahaan-perusahaan berkinerja terbaik di seluruh dunia. Penelitian ini didasarkan pada tiga dimensi utama: kepuasan karyawan, pertumbuhan pendapatan, dan transparansi keberlanjutan (ESG).

Dimensi pertama mengenai kepuasan karyawan, dievaluasi dengan menggunakan data survei dari karyawan di seluruh dunia. Survei dilakukan di lebih dari 50 negara dengan data yang dikumpulkan dari sekitar 170.000 peserta. Evaluasi ini mencakup penilaian terhadap perusahaan di seluruh dimensi citra, suasana, kondisi kerja, gaji, dan kesetaraan oleh karyawan yang telah diverifikasi serta rekomendasi langsung dan tidak langsung.

Dimensi kedua pertumbuhan pendapatan dinilai dengan menggunakan data dari basis data pendapatan Statista dan riset yang ditargetkan, yang berisi data pertumbuhan perusahaan selama tiga tahun terakhir. Perusahaan harus memenuhi kriteria tertentu untuk dipertimbangkan dalam evaluasi, termasuk menghasilkan pendapatan minimal US$100 juta (Rp 1,54 triliun) pada tahun fiskal terakhir yang tersedia. Selain itu, perusahaan harus menunjukkan pertumbuhan pendapatan yang positif dari tahun 2021 hingga 2023. Pertumbuhan relatif dan absolut dipertimbangkan dalam evaluasi.

Dimensi ketiga, transparansi keberlanjutan, dievaluasi berdasarkan data ESG di antara indeks kinerja kunci (KPI) terstandardisasi dari Basis Data ESG Statista dan penelitian data yang ditargetkan. Untuk merumuskan indeks ESG yang komprehensif, beberapa poin data dikumpulkan.

Perusahaan Indonesia yang Masuk Daftar 1.000 Perusahaan Terbaik Dunia
Perusahaan Indonesia yang Masuk Daftar 1.000 Perusahaan Terbaik Dunia (TIME dan Statista)

Untuk evaluasi lingkungan, hal ini mencakup intensitas dan tingkat pengurangan emisi karbon, serta peringkat Carbon Disclosure Project (CDP). Dimensi sosial menilai jumlah perempuan dalam dewan direksi dan keberadaan kebijakan hak asasi manusia. Dimensi tata kelola mengevaluasi apakah perusahaan memiliki laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) yang mengikuti pedoman Global Reporting Initiative (GRI) dan pedoman kepatuhan atau anti-korupsi.

Setelah data dikumpulkan dan dievaluasi, data tersebut dikonsolidasikan dan diberi bobot dalam sebuah model penilaian. Skor dari ketiga dimensi tersebut ditambahkan dengan persentase yang sama untuk membentuk skor peringkat akhir maksimal 100 poin.

Untuk dimensi transparansi keberlanjutan, Adaro mendapatkan peringkat ke-924 di dunia. Adapun untuk dimensi kepuasan karyawan, Adaro meraih peringkat ke-914 di dunia. Untuk dimensi pendapatan, Adaro dikategorikan ke dalam perusahaan yang memiliki pendapatan sangat tinggi.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pada semester I 2024, Adaro mencatat pendapatan usaha US$2,97 miliar (Rp 45,67 triliun). Angka tersebut menunjukkan penurunan 14,6% secara tahunan (yoy) dibandingkan dengan semester I 2023 sebesar US$3,47 miliar (Rp 53,39 triliun). Dari sisi profitabilitas, perusahaan mencatatkan laba US$ 779 juta pada semester I 2024, turun 10,9% yoy.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...