BCA Bakal Bagikan Dividen Interim Tunai Rp 6,16 T, Intip Jadwalnya

Patricia Yashinta Desy Abigail
12 November 2024, 15:58
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) memutuskan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 6,16 triliun atau Rp 50 per saham untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024.
BCA
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) memutuskan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 6,16 triliun atau Rp 50 per saham untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024.
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) memutuskan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 6,16 triliun atau Rp 50 per saham untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024. Pembagian dividen berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada tanggal 14 Maret 2024.

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menjelaskan, pembagian dividen interim tunai telah mempertimbangkan posisi permodalan yang kokoh, likuiditas yang memadai, pengembangan bisnis perseroan maupun entitas anak, serta investasi pada teknologi agar mampu bersaing pada era digital saat ini. Adapun nilai total dividen interim tunai tersebut meningkat 18% dibandingkan dividen interim yang dibayarkan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023.

“Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan segenap pemegang saham, sehingga BCA mampu membukukan kinerja positif hingga sembilan bulan pertama tahun 2024," tuturnya Selasa (12/11).

Sebagai informasi, BBCA membukukan laba bersih Rp 41,1 triliun pada sembilan bulan pertama pada 2024, tumbuh 12,8% secara tahunan atau year on year (yoy). Jahja saat itu mengatakan pertumbuhan laba ini ditopang oleh ekspansi pembiayaan berkualitas, serta peningkatan volume transaksi dan pendanaan.

Peningkatan kredit BCA hingga September 2024 merefleksikan komitmen perusahaan dalam mendukung pertumbuhan perekonomian nasional. 

"Kami juga melihat permintaan kredit konsumer yang baik, tercermin dari pelaksanaan BCA Expoversary 2024 dan BCA Expo 2024 yang mampu mengumpulkan total aplikasi KPR dan KKB lebih dari Rp 78 triliun," kata Jahja.

Penyaluran pembiayaan BCA ditopang kredit korporasi yang menjadi segmen dengan pertumbuhan tertinggi 15,9% yoy mencapai Rp 395,9 triliun. Kredit komersial naik 11,8% yoy menjadi Rp 135,3 triliun sedangkan kredit usaha kecil menengah (UKM) tumbuh 14,2% yoy hingga Rp 120,1 triliun.

Adapun jadwal pembagian dividen interim tunai untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31
Desember 2024 adalah sebagai berikut:

  • Tanggal cum dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 20 November 2024
  • Tanggal ex dividen di apsar regular dan pasar negosiasi pada 21 November 2024
  • Tanggal cum dividen di pasar tunai pada 22 November 2024
  • Tanggal ex dividen di pasar tunai pada 25 November 2024
  • Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai pada 22 November 2024
  • Tanggal pembayaran dividen pada 11 Desember 2024

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...