Tak Ada Tax Amnesty, Mungkinkah Target Pajak 2023 Rp 1.718 Tembus?

Abdul Azis Said
29 Desember 2022, 13:34
penerimaan pajak, target penerimaan pajak, pajak
ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/hp.
Ilustrasi. Kenaikan harga komoditas yang juga menjadi faktor pendorong penerimaan pajak pada tahun ini berpotensi tak terulang.

Pemerintah menargetkan penerimaan pajak pada tahun depan mencapai Rp 1.718 triliun, target besar yang sering disebut para pejabat di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sebagai angka 'menjelang magrib'. Target ini naik dibandingkan tahun ini sekalipun prospek ekonomi tahun depan cukup suram dengan kemungkinan penurunan harga komoditas.

Staf Ahli Bidang kepatuhan Pajak Kementerian Keuangan Yon Arsal tidak secara terang-terangan menyampaikan optimismenya untuk mengejar target tahun depan. Namun, ia menyebut berbagai faktor sudah diperhitungkan para pegawai pajak.

"Target tahun depan akan ada bagian yang tidak terulang lagi, seperti Program pengungkapan Sukarela (PPS) yang menyumbang Rp 61 triliun," kata Yon dalam video podcast di youtube Ditjen Pajak, Kamis (29/12).

Kenaikan harga komoditas yang juga menjadi faktor pendorong penerimaan pajak pada tahun ini berpotensi tak terulang. "Memang pada waktu itu, Pak Dirjen menghitung angka Rp 1.718 triliun sudah cukup reasonable untuk melangkah ke 2023," kata dia. 

Target penerimaan pajak dalam APBN 2023 naik 15,7% dibandingkan target tahun ini yang tertuang dalam Perpres 98/2022. Yon mengatakan, setoran pajak terus naik setelah sempat anjlok mendekati level Rp 1.000 triliun pada tahun pertama pandemi Covid-19.

Yon Bercerita, penerimaan pajak pertama kali melampaui level Rp 1.000 triliun pada 2015, kemudian terus naik hingga 2019mencapai Rp 1.332,7 triliun. Namun, setoran pajak menyusut pada 2020 akibat dihantam pandemi, tetapi berhasil bangkit pada tahun lalu meski belum kembali ke level pra pandemi.

Penerimaan pajak akhirnya berhasil melampaui level sebelum pandemi pada tahun ini. Realisasi hingga 14 Desember bahkan sudah mencapai Rp 1.634,4 triliun dan melampau target tahun depan.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...