Defisit APBN di Bawah Target, Sri Mulyani Batal Tarik Utang Rp 290 T

Abdul Azis Said
4 Juli 2023, 10:22
sri mulyani, utang, defisit APBN
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom.
Menteri Keuangan Sri Mulyani memperkirakan target pembiayaan tahun ini turun Rp 290 triliun.

Kementerian Keuangan memperkirakan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada tahun ini hanya sebesar 2,28% PDB, jauh lebih kecil dari target. Dengan kondisi tersebut, pemerintah memperkirakan penerbitan utang baru tahun ini akan berkurang hampir Rp 300 triliun.

Proyeksi defisit anggaran hingga akhir tahun ini lebih rendah dibandingkan rencana awal dalam APBN sebesar 2,84% PDB atau 0,5% lebih rendah dari target. Ini seiring dengan pendapatan negara yang kembali melampaui target. 

Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam unggahan di akun instagramnya menuliskan, pendapatan negara hingga akhir tahun diperkirakan mencapai Rp 2.637,2 triliun, atau 7,1% di atas target. Sementara itu, belanja negara juga akan mencapai target tetapi relatif hanya 2,1% dari pagu yang disediakan atau sebesar Rp 3.123,7 triliun. 

"Defisit dapat ditekan menjadi Rp 486,4 triliun atau 2,28% PDB," tulis Sri Mulyani dikutip Selasa (4/7).

Dengan defisit anggaran yang lebih kecil, pemerintah dapat mengurangi kebutuhan untuk menarik utang baru. Kementerian Keuangan memperkirakan, kebutuhan pembiayaan utang tahun ini menurun 41,6% atau berkurang Rp 289,9 triliun dari target. 

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...