Prioritas Belanja Negara di Akhir Era Jokowi, Dari IKN Hingga Pemilu

 Zahwa Madjid
30 November 2023, 16:44
belanja negara, jokowi, sri mulyani
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kanan) dan Seskab Pramono Anung (kiri) saat penyerahan secara digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11/2023).

Presiden Joko Widodo menetapkan delapan belanja prioritas pada tahun terakhir masa jabatannya. Untuk belanja negara 2024, pemerintah menyiapkan Rp 665 triliun untuk pendidikan, Rp 496,8 triliun perlindungan sosial, dan Rp 423 triliun belanja infrastruktur.

"Termasuk untuk infrastruktur prioritas, seperti ICT (teknologi informasi dan komunikasi), energi, pangan, dan pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/11). 

Belanja prioritas pemerintah lainnya adalah Rp 108,7 triliun untuk kesehatan, termasuk penurunan stunting dan perbaikan jaminan kesehatan nasional. Anggaran ketahanan pangan mencapai Rp 114,3 triliun, lalu hukum, pertahanan, dan keamanan Rp 331,9 triliun.

Pemerintah juga menyiapkan dana pembangunan IKN Nusantara di 2024 sebesar Rp 40,6 triliun. Dana ini terutama  untuk pembangunan kawasan inti utama, pembangunan kantor kementerian, pembangunan rumah susun aparatur sipil negara (ASN), rumah tapak pejabat negara, dan infrastruktur ketenagalistrikan.

Terakhir, ada pula anggaran sekitar Rp 38 triliun untuk pelaksanaan pemilihan umum atau Pemilu 2024. “Tahun depan kami juga akan terus mendukung pelaksanaan pemilu dan antisipasi kalau terjadi putaran kedua,” ujar Sri Mulyani.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...