Sri Mulyani Waspadai Suku Bunga Global akan Tetap Tinggi di 2024

 Zahwa Madjid
7 Maret 2024, 13:04
Sri Mulyani
Katadata
Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Direktur Utama BRI Sunarso dalam acara BRI Microfinance Outlook 2024 di Jakarta, Kamis (7/3)
Button AI Summarize

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut negara-negara maju mulai memberi sinyal untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan yang kini dalam level tinggi. Padahal, sebelumnya suku bunga global diperkirakan mulai turun pada semester kedua 2024.

“Ada harapan bahwa suku bunga global di negara-negara maju akan mulai menurun, namun harapan ini mungkin akan sedikit direm,” ujar Sri Mulyani dalam BRI Microfinance Outlook 2024 di Jakarta, Kamis (7/3).

Sri Mulyani sudah membaca sinyal-sinyal negara maju mempertahankan suku bunga tersebut. Sebab, hal ini sempat dibahas dalam pertemuannya dengan menteri-menteri keuangan dan gubernur bank sentral di G20, Brazil.

“Dalam pertemuan G20, bank sentral seperti The Fed maupun Eropa akan melihat angka inflasi ini menjadi underlying factor yang dianggap masih cukup tinggi dan bertahan. Mungkin, masih menunggu sampai bisa diyakini inflasinya turun," ujar Sri Mulyani.

Inflasi AS turun di Awal Tahun

Sebagai informasi, tingkat inflasi Amerika Serikat mencapai 3,1% secara tahunan (yoy) pada Januari 2024, setelah sebelumnya sebesar 3,4% pada Desember 2023. Angka ini lebih tinggi dari ekspektasi pasar yang mencapai 2,9%.

“Suku bunga tinggi dalam jangka waktu yang panjang atau higher for longer ini tentu juga bisa menekan inflasi,” ujar Sri Mulyani.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...