Ekonom Perkirakan Ekonomi Indonesia Triwulan I Tumbuh di Atas 5%

 Zahwa Madjid
6 Mei 2024, 08:39
Ekonomi
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/Spt.
Rangkaian kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) melintas di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta, Jumat (3/5/2024).
Button AI Summarize

Para ekonom memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di atas 5% pada triwulan pertama 2024. Hal ini ditopang oleh kegiatan konsumsi pada bulan Ramadhan, hari raya Lebaran, hingga pemilu 2024.

Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede menilai pertumbuhan ekonomi pada kuartal I/2024 diperkirakan berkisar 5,17% year on year (yoy). Angka tersebut mencerminkan peningkatan dari pertumbuhan 5,04% yoy pada kuartal sebelumnya.

Menurut Josua peningkatan ini sebagian besar disebabkan oleh pergeseran bulan Ramadhan. Selain itu juga ada periode peningkatan permintaan secara musiman dari kuartal kedua di tahun sebelumnya ke kuartal pertama tahun ini.

“Selain itu, peningkatan pengeluaran yang terkait dengan pemilihan presiden 2024 semakin mendorong pengeluaran pemerintah dan lembaga non-profit yang melayani rumah tangga, termasuk partai politik,” ujar Josua dalam keterangan resmi dikutip Senin (6/5).

Pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun 2024 juga akan didukung oleh kebijakan fiskal dan moneter yang bertujuan untuk menyeimbangkan stabilitas dan pertumbuhan. Ia meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 akan tetap tangguh, tumbuh sebesar 5,07% dibandingkan dengan 5,05% pada 2023.

Secara kuartalan, Josua memperkirakan tingkat pertumbuhan akan turun, menjadi minus 0,78% qoq. Perkiraan ini sejalan dengan pola musiman normalisasi pertumbuhan setelah liburan akhir tahun.

Pertumbuhan konsumsi rumah tangga diperkirakan akan meningkat sejalan dengan permintaan musiman selama bulan Ramadan bertepatan dengan pemberian tunjangan hari raya (THR). Namun, hal ini akan dibatasi oleh inflasi makanan yang lebih tinggi terkait dengan El Nino.

“Akibatnya, kami mengantisipasi bahwa pertumbuhan konsumsi rumah tangga akan relatif flat di kisaran 4,68%yoy pada 1Q24 dari kuartal IV-2023 yang tercatat 4,47%yoy,” ujar Josua lagi. 

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...