Ketidakpastian Perang Dagang Dorong Tren Kenaikan Harga Emas Dunia

Harga emas dunia masih beranjak naik seiring dengan optimisme yang menurun di pasar saham karena investor menahan keputusan investasinya sampai ada titik terang dari perjanjian perdagangan Amerika Serikat (AS)-Tiongkok yang hingga kini belum juga diteken pemimpin kedua negara.

“Fokus utama investor masih pada perundingan dagang AS-Tiongkok. Pasar enggan untuk bergerak sampai hal itu diselesaikan,” kata analis ANZ dilansir dari Reuters, Rabu (20/11).

Dengan investor yang masih menantikan kejelasan perjanjian dagang tersebut, emas kembali menjadi buruan investor untuk mengamankan investasinya. Walaupun kenaikan harga emas dalam beberapa hari terakhir tidak signifikan.

(Baca: AS Melunak Soal Perundingan Dagang, Rupiah Dibuka Menguat)

Dilansir dari Bloomberg, harga emas di pasar berjangka Comex pada penutupan perdagangan Selasa (19/11) naik tipis 0,16% jke US$ 1.474,3 per troy ons. Di pasar spot, harga emas naik 0,07% ke level US$ 1.472,46 per troy ons.

Sementara pagi ini, harga emas di pasar berjangka diperdagangkan di level US$ 1.474 per troy ons atau turun 0,02%. Sedangkan di pasar spot harga emas berada pada level US$ 1.473,72 per troy ons atau naik 0,09%.