Lagi, Insiden 737 Max 8 Mendarat Darurat di Orlando

Happy Fajrian
27 Maret 2019, 15:26
Empat warga asal America yang merupakan anggota Boeing dan anggota KNTN lainnya sedang mengindentivikasi Kecelakaan Pesawat Lion Air JT 610 di Jakarta International Container Terminal (JICT) II, Tanjung Priok, Jakarta Utara (31/10). Boeing selaku pabrikan
Ajeng Dinar Ulfiana|KATADATA.
Empat warga asal America yang merupakan anggota Boeing dan anggota KNTN lainnya sedang mengindentivikasi Kecelakaan Pesawat Lion Air JT 610 di Jakarta International Container Terminal (JICT) II, Tanjung Priok, Jakarta Utara (31/10). Boeing selaku pabrikan pembuat pesawat B737 MAX 8 menyediakan bantuan teknis untuk penyelidikan jatuhnya pesawat Lion Air penerbangan JT 610.\

Insiden pesawat Boeing 737 Max 8 kembali terjadi. Pesawat milik Southwest Airlines Co. yang akan terbang dari Orlando menuju Victorville, California, Amerika Serikat (AS) harus mendarat darurat tak lama setelah take off, Selasa (26/3), pukul 15.00 waktu setempat.

Dikutip dari Reuters, tak lama setelah take off, pilot melaporkan adanya gangguan pada mesin pesawat. Mengikuti protokol, pilot dan co pilot langsung kembali ke bandara asal di Orlando. Beruntung, pesawat berhasil mendarat dengan mulus beserta kedua awaknya.

Advertisement

"Awak pesawat mengikuti protokol dan berhasil mendarat dengan selamat di bandara," tegas pernyataan tertulis Southwest.

Penerbangan tersebut merupakan penerbangan non komersial tanpa penumpang yang dilakukan Southwest, menuju bandara logistik di Victorville dimana mereka akan 'mengandangkan' seluruh pesawat 737 Max 8 miliknya. Secara keseluruhan, Southwest memiliki 34 unit pesawat 737 Max 8.

(Baca: Efek Berantai Dua Tragedi Boeing 737-MAX 8)

Menyusul kecelakaan maut 737 Max 8 Ethiopian Airlines pada 10 Maret 2019 dan Lion Air pada 29 Oktober 2018 yang menewaskan seluruh penumpang dan awak pesawat, operasional pesawat jenis ini dilarang secara global.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement