Serapan Gas Domestik Loyo, Potensi Ekspor di 2035 Terbuka Lebar?

Image title
2 September 2021, 13:55
ekspor gas
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Pekerja melakukan patroli di sekitar kapal tanker saat pengisian LPG di Jetty Pertamina RU VI Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Senin (13/1/2020).

Pemerintah perlu menggenjot permintaan gas di pasar domestik sebelum benar-benar menghentikan ekspor pada 2035. Pasalnya, serapan gas dalam negeri hingga saat ini masih belum optimal.

Anggota Dewan Energi Nasional (DEN) Satya Widya Yudha mengatakan gas bumi akan memainkan peran penting dalam transisi energi bersih di Indonesia.

Namun dengan target produksi gas sebesar 12 miliar standar kaki kubik (bscfd) pada 2030, akan sangat sulit untuk menghentikan ekspor sesuai Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) yang ditetapkan pada 2017, tanpa serapan domestik yang memadai.

"Sulit sekali untuk mengatakan 2035 larangan ekspor jika kita tidak bisa menciptakan pasar di dalam negeri," katanya dalam acara IPA Convex 2021, Kamis (2/9).

Oleh karena itu, saat ini DEN dan bersama beberapa Kementerian tengah membahas rencana untuk merevisi Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) 2017 sesuai kondisi ekonomi saat ini. Salah satunya dengan memasukkan Grand Strategi Energi Nasional untuk menyempurnakannya.

Pasalnya, acuan RUEN 2017 sudah tidak sesuai, lantaran asumsi makro yang dibuat pemerintah meleset dari target. Salah satunya yaitu target pertumbuhan ekonomi yang cukup ambisius, yakni di angka 7-8%.

"Saat kita membentuk RUEN maka itu berbasis pada asumsi pertumbuhan ekonomi 7-8% tanpa mempertimbangkan adanya pandemi dan pertumbuhan ekonomi dan ini berdampak pada ekonomi," katanya.

Dengan kondisi saat ini, menurut Satya sudah banyak permintaan gas domestik yang hilang. Oleh karena itu, target produksi gas sebesar 12 bscfd pada 2030 juga harus diimbangi dengan adanya serapan dari pasar domestik. Simak sektor dengan serapan gas tertinggi pada databoks berikut:

CEO of Pertamina Hulu Energi (PHE) Budiman Parhusip, mengatakan dalam mengembangkan lapangan-lapangan yang mempunyai potensi gas, pasar merupakan hal utama yang cukup penting. Dengan begitu, kontraktor dapat memetakan perencanaan pengembangan dan rencana eksplorasi lebih lanjut.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...