DME Batu Bara Dinilai Sulit Gantikan LPG karena Infrastrukturnya Beda

Image title
25 Januari 2022, 11:08
dme, lpg, gasifikasi batu bara
ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/aww.
Pekerja menurunkan tabung gas elpiji 3 kilogram bersubsidi di Pangkalan Gas di Taktakan Serang, Banten, Kamis (9/4/2020).

Rencana pemerintah mengembangkan proyek gasifikasi batu bara menjadi Dimethyl Ether (DME) dinilai tak akan mudah. Apalagi kalau proyek ini ditujukan untuk menggantikan konsumsi liquified petroleum gas (LPG) untuk kebutuhan memasak rumah tangga.

Direktur Eksekutif ReforMiner Institute, Komaidi Notonegoro menilai, proyek DME untuk diversifikasi sangat positif. Namun jika proyek ini dimaksudkan untuk menggantikan konsumsi LPG secara penuh, maka pemerintah perlu mengkaji ulang.

Pasalnya, banyak hal teknis dan bisnis terkait LPG yang menurut dia tidak bisa digantikan dengan mudah oleh DME begitu saja. Dari aspek teknis misalnya, tidak semua infrastruktur LPG dapat digunakan untuk DME.

"Tabung, regulator, dan aspek teknis lain konon memerlukan spesifikasi yang berbeda," ujarnya kepada Katadata.co.id, Selasa (25/1).

Sedangkan terkait aspek bisnis, rantai bisnis dalam proses penyediaan LPG yang sudah mapan juga menjadi satu hal yang perlu dipertimbangkan. Mengingat, terdapat biaya yang akan diperlukan untuk menghilangkan semua rantai bisnisnya.

"Misalnya bagaimana nasib perusahaan pembuat tabung, SPBE, agen, pangkalan, sampai dengan pengecernya," kata Komaidi.

Senada, Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada Fahmy Radhi menilai dengan kapasitas terpasang sekalipun, produk DME tidak bisa 100% menggantikan LPG. Menurut dia perlu dikembangkan bauran DME, Kompor Listrik dan Jaringan Gas Bumi untuk rumah tangga atau Jargas.

Fahmy pun optimistis proyek DME hasil kerja sama Air Product dengan PT Bukit Asam dan Pertamina yang pada Senin lalu telah dimulai akan selesai tepat waktu. Sekalipun saat ini pandemi Covid-19 masih berlangsung. "Meski masih pandemi, tapi tren sudah menurun. Saya prediksikan tidak mengganggu penyelesaian proyek DME," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...