Sejumlah Perusahaan Gas Eropa Terkena Sanksi Rusia, Pasokan Terancam

Happy Fajrian
12 Mei 2022, 08:07
gas, rusia, eropa, putin, uni eropa
123rf.com
Presiden Rusia Vladimir Putin menjatuhkan sanksi terhadap sejumlah perusahaan gas Eropa yang mengelola pipa yang mengalirkan gas dari Rusia.

Pemerintah Rusia menjatuhkan sanksi terhadap sejumlah perusahaan gas Eropa yang mengoperasikan pipa gas yang mengalirkan gas dari Rusia ke kawasan tersebut. Termasuk di antaranya perusahaan Polandia pemilik sebagian pipa Yamal-Eropa, dan Gazprom Germania.

Daftar perusahaan yang terkena sanksi diumumkan di laman resmi pemerintah Rusia pada Rabu (11/5), yang sebagian berbasis di negara di Uni Eropa, yang menjatuhkan sanksi terhadap Rusia atas invasinya ke Ukraina pada 24 Februari yang masih berlangsung hingga kini.

Kementerian ekonomi Jerman mengatakan sedang memeriksa pengumuman Rusia tentang Gazprom Germania tetapi masih belum memiliki rincian. “Pasokan gas saat ini dijamin dan terus diperiksa,” kata mereka seperti dikutip dari Reuters pada Kamis (12/5).

Tidak diketahui bagaimana dampak sanksi ini terhadap pasokan gas ke Eropa. Namun sanksi ini berpotensi memangkas volume gas yang dapat memukul perekonomian negara-negara di Benua Biru.

Sebab, menurut dekrit Presiden Rusia Vladimir Putin pada Selasa (3/5), tidak ada entitas Rusia yang diizinkan melakukan bisnis dengan perusahaan yang masuk di dalam daftar tersebut, termasuk memenuhi kewajibannya dalam kontrak eksisting.

Keputusan tersebut secara eksplisit melarang ekspor produk dan bahan mentah kepada orang dan entitas dalam daftar.

Menurut laporan Kantor berita Rusia Interfax termasuk dalam daftar tersebut yaitu pemilik pipa Polandia EuRoPol Gaz, Gazprom Germania, dan 29 anak perusahaan Gazprom Germania di Swiss, Hongaria, Inggris, Prancis, Bulgaria, wilayah Benelux, Amerika Serikat, Swiss, Rumania, dan Singapura.

Gazprom memasok sebagian besar gasnya ke Eropa melalui pipa Yamal-Eropa, dan berbagai kegiatannya di seluruh dan di luar Eropa sangat penting untuk pasar gas Eropa dan pasokannya ke industri dan rumah tangga.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...