Cina Salahkan Amerika atas Memburuknya Hubungan Bilateral Kedua Negara

Happy Fajrian
12 Juni 2022, 14:48
cina, amerika serikat, amerika, hubungan bilateral, perang rusia ukraina
Budastock/123rf
Ilustrasi hubungan bilateral Cina dengan Amerika Serikat (AS).

Hubungan bilateral antara Cina dan Amerika Serikat (AS) berada di titik kritis. Menteri Pertahanan Cina Wei Fenghe mengatakan perbaikan hubungan kedua negara hanya bisa terjadi jika Amerika berhenti mencampuri urusan dalam negeri Cina.

“Cina hanya menginginkan kedamaian dan stabilitas, dan kami bukan negara agresor,” kata Wei dalam Asian Security Meeting dikutip Reuters pada Minggu (12/6). “Amerika harus memperkuat solidaritas dan menentang konfrontasi dan pecah belah”.

Dia juga mengatakan bahwa Cina dengan tegas menolak penodaan, tuduhan, dan bahkan ancaman yang dilancarkan Amerika melalui pidato Menteri Pertahanannya Lloyd Austin pada pertemuan yang sama.

“Kami meminta pihak AS untuk berhenti mencoreng dan mengontrol Cina. Berhenti mencampuri urusan dalam negeri Cina. Hubungan bilateral tidak dapat membaik kecuali pihak AS melakukan itu,” kata Wei.

Dalam pidatonya, Austin mengatakan bahwa terlah terjadi peningkatan yang mengkhawatirkan dalam interaksi yang tidak profesional dan berbahaya antara pesawat udara Cina dengan kapal negara lain, salah satunya di kawasan laut Cina selatan. “Amerika akan berdiri bersama sekutunya, termasuk Taiwan,” kata Austin.

Perang antara Rusia dan Ukraina juga menjadi topik bahasan. Wei mengatakan bahwa Cina mendukung pembicaraan damai dan menentang aksi negara-negara barat yang memasok senjata kepada Ukraina yang meningkatkan ketegangan.

“Cina tidak memberikan dukungan material kepada Rusia. Apa akar dari krisis ini? Siapa dalang di balik semua ini? Siapa yang paling merugi? Dan Siapa yang meraup keuntungan terbesar? Siapa yang mendukug perdamaian dan siapa yang menyiram bahan bakar ke api? Saya rasa kita semua tahu jawaban semua pertanyaan ini,” kata Wei.

Anggota senior di International Institute for Strategic Studies, Meia Nouwens, mengatakan bahwa pidato Wei konsisten dengan garis yang telah ditetapkan pemerintah Cina terkait masalah Rusia-Ukraina.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...