Badung Kabupaten Terbaik pada Indeks Daya Saing Daerah Berkelanjutan

Muhamad Fajar Riyandanu
2 Desember 2022, 08:28
regional summit, indeks daya saing, daya saing, daerah berkelanjutan
Katadata/Desy Setyowati
Tenaga Ahli Menteri Kominfo bidang Komunikasi dan Media Massa Devie Rahmawati, Manager IT Infrasturcture PT Freeport Indonesia Arief Wiriadinata, dan VP RAN Engineering and Project Telkomsel Akhmad dalam acara Regional Summit 2022 Katadata.co.id di Jakarta, Kamis (1/12/2022)

Tujuh kabupaten menerima Apresiasi Indeks Daya Saing Berkelanjutan dalam rangkaian agenda Katadata Regional Summit 2022 yang diselenggarakan di Menara Danareksa Jakarta, Kamis (1/12). Apresiasi ini dinilai dari proses penyusunan kebijakan perencanaan anggaran yang terkait dengan peningkatan daya saing daerah.

Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD), Herman Suparman yang juga bertindak sebagai anggota dewan penilai mengatakan, ada empat pilar utama yang menjadi tolak ukur dalam proses penilaian tersebut.

Keempat pilar itu adalah lingkungan lestari, ekonomi berkelanjutan, inklusi sosial, dan tata kelola berkelanjutan. Adapun empat pilar tersebut berisi 17 kategori yang merupakan variabel-variabel yang digunakan sebagai indikator penilaian.

Herman berharap, adanya program ini bisa menjadi referensi bagi pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk proses penyusunan kebijakan perencanaan anggaran terkait dengan peningkatan daya saing daerah.

"Ini juga bisa menjadi referensi untuk kelompok usaha untuk bisa melihat seperti apa kinerja pemerintah daerah dalam peningkatan investasi," kata Herman.

Apresiasi Indeks Daya Saing Daerah Berkelanjutan ini terbagi dalam dua kategori, yakni kategori peringkat tiga kabupaten terbaik dan kategori inspirasi pilar. Adapun apresiasi tiga kabupaten terbaik adalah Kabupaten Badung, Kabupaten Trenggalek, dan Kabupaten Klungkung.

Kabupaten Badung dinobatkan sebagai peringkat pertama karena manajemen tata kelola pembangunan yang baik lewat pengaruh filosofi hidup Tri Hita Karana.

Menurut Herman, pembangunan atau kebijakan di Kabupaten Badung mencoba menyeimbangkan antara keselarasan dengan alam, keselarasan dengan manusia dan juga keselarasan dengan makhluk hidup lain.

Peringkat nomor dua ditempati oleh Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Kabupaten yang terletak di wilayah pesisir pantai selatan Jawa ini dinilai punya nilai plus terkait dengan inklusi sosial yang dimulai dari level desa.

"Desa inklusi, pelibatan kaum ibu dan perempuan dalam proses perencanaan di level desa dan juga penyediaan fasilitas-fasilitas terutama pengelolaan sampah dan program yang terkait dengan fasilitas publik yang ramah lingkungan," ujar Herman.

Peringkat tiga ada Kabupaten Klungkung yang hasil penilainnya tak jauh berbeda dengan Kabupaten Badung. Herman menyebut bahwa Kabupaten Badung mampu menangani kemiskinan berbasis aplikasi dan inovasi layanan publik berbasis aplikasi.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...