SKK Migas Setujui Insentif Harga Gas untuk Dorong Proyek Jargas PGN

Muhamad Fajar Riyandanu
2 Februari 2023, 12:01
jargas, pgn, gas, insentif harga gas, skk migas
ANTARA FOTO/Teguh Prihatna/Lmo/foc.
Petugas PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk melakukan pengecekan rutin jaringan gas (jargas) pelanggan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) usaha bakso di Kawasan Batu Aji, Batam, Kepulauan Riau, Jumat (11/12/2020).

SKK Migas mendukung upaya PT Perusahaan Gas Negara (PGN) untuk memperoleh insentif harga pembelian gas hulu sebesar US$ 4,72 per MMBTU dari sebelumnya US$ 6,5-7 per MMBTU. Insentif ini diharapkan dapat mendorong percepatan proyek pembangunan jaringan gas (jargas) rumah tangga.

Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto, menyampaikan permintaan PGN dapat direalisasikan mengingat ada sejumlah Wilayah Kerja (WK) yang sanggup menghasilkan gas dengan nilai keekonomian US$ 4,5-US$ 4,7 per MMBTU.

"Mungkin US$ 4,72 bisa dari beberapa WK, buktinya ada yang bisa suplai US$ 4,7, US$ 4,5. Jadi tergantung lapangannya," kata Dwi saat ditemui usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR di Gedung Nusantara I pada Rabu (1/2).

Menurut Dwi, harga keekonomian gas sangat tergantung pada kondisi tiap-tiap lapangan karena memiliki tingkat usaha eksploitasi yang beragam. Tingkat kesulitan dalam mengakut sumber daya gas bumi tersebut sejalan dengan modal investasi yang dikeluarkan oleh pelaku usaha migas.

Makin sulit medan atau lokasi lapangan, maka makin tinggi nilai investasi yang dibutuhkan. "Maka di hulu ada beberapa plan of development yang harga gasnya baru ekonomis saat mencapai US$ 5, itu harus dipenuhi," ujar Dwi.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...